Selasa 14 Jun 2022 11:09 WIB

Peraih Perak Olimpiade 2016 Tumbang di Babak Pertama Indonesia Open 2022

Pusarla Sindhu adalah unggulan ketujuh.

Rep: Fitrianto/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pusarla V. Sindhu dari India bertanding melawan He Bing Jiao dari China dalam pertandingan tunggal putri di Turnamen Bulu Tangkis East Ventures Indonesia Open 2022 di Jakarta, Indonesia, Selasa (14/6/2022).
Foto: EPA-EFE/MAST IRHAM
Pusarla V. Sindhu dari India bertanding melawan He Bing Jiao dari China dalam pertandingan tunggal putri di Turnamen Bulu Tangkis East Ventures Indonesia Open 2022 di Jakarta, Indonesia, Selasa (14/6/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peta persaingan bulu tangkis dunia saat ini memang sudah merata. Pemain unggulan tak lantas dengan mudah memenangkan sebuah pertandingan. Semua tergantung kesiapan saat berada di lapangan.

Salah satu contohnya Pusarla Sindhu, tunggal putri India peraih medali perak olimpiade 2016 ini harus tumbang  di babak pertama turnamen Indonesia Open 2022.

Baca Juga

Dalam laga di Istora Senayan Jakarta, Selasa (14/6/2022), Pusarla yang menempati unggulan ketujuh harus mengakui wakil China, He Bing Jiao dua gim langsung 14-21, 18-21 dalam waktu 47 menit.

Usai laga ditemui di mixed zone Istora, Pusarla mengatakan, dirinya banyak melakukan kesalahan sendiri. "Tadi banyak error sendiri. Saya juga kalah cepat dari lawan."

Setelah mengikuti dua turnamen di Jakarta ini, Indonesia Masters 2022 dan Indonesia Open 2022 Pusarla mengaku akan istirahat dan mempersiapkan ikut turnamen di Malaysia.

"Saya akan kembali ke India untuk istirahat, akan kembali lebih tangguh lagi nanti di dua turnamen di Malaysia," kata dia.

Seperti halnya pemain dunia lainnya, Pusarla juga terkesan dengan penonton yang memenuhi Istora Senayan. "Terkesan dan banyak yang memberikan dukungan," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement