REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebasket nasional Derrick Michael Xzavierro harus dipapah keluar halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Senin (13/6/2022). Derrick terhuyung-huyung saat mengikuti acara bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo.
Acara penerimaan Kontingen SEA Games Vietnam itu dimulai sesaat setelah Presiden tiba di halaman depan Istana Merdeka. Lagu kebangsaan Indonesia Raya kemudian dikumandangkan. Setelahnya, tiba giliran Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali menyampaikan laporan kepada Presiden.
Saat itulah Michael tampak sempoyongan. Ia beberapa kali menunduk seraya mengurut keningnya. Melihat kondisi Michael tidak fit, dua orang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) langsung bergegas membawa Derrick keluar halaman untuk beristirahat.
Ditemui usai acara, Derrick mengatakan ia merasa pusing dan tubuhnya tidak fit, karena sudah lama tidak mengikuti acara-acara di halaman layaknya upacara. "Tadi nggak tahu kenapa, sudah lama nggak upacara. Sudah persiapan dari pagi juga, sudah siap, tapi tubuh belum siap, jadi pusing," kata Derrick.
Derrick seharusnya menjadi salah satu wakil atlet yang menerima simbolisasi bonus atlet dari Presiden. Sebab, timnas basket yang meraih emas di SEA Games Vietnam saat ini menjalani try out ke Australia.
Atas peristiwa itu, dia mengaku menyesal karena tidak bisa bertemu secara dekat dengan Presiden. Meski demikian dia berterima kasih kepada Presiden dan jajaran pemerintahan yang sudah memberikan dukungan. "Kita pastinya bangga, Indonesia bisa membawa medali ke rumah," kata dia.
Dia berjanji apresiasi yang diberikan Presiden akan menjadi motivasi bagi dirinya untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia di ajang-ajang mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
