Senin 13 Jun 2022 11:27 WIB

Arab Saudi Libatkan Antar Lembaga untuk Lestarikan Warisan Budaya

Saudi Libatkan Antar Lembaga untuk Lestarikan Warisan Budaya

Rep: Ratna ajeng tejomukti/ Red: Muhammad Hafil
Pusat Kebudayaan Dunia Raja Abdulaziz di Arab Saudi (Ithra) meluncurkan pameran seni Islam yang menampilkan keunikan masjid.
Foto: Al Arabiya
Pusat Kebudayaan Dunia Raja Abdulaziz di Arab Saudi (Ithra) meluncurkan pameran seni Islam yang menampilkan keunikan masjid.

IHRAM.CO.ID,JEDDAH -- Sebuah nota kesepahaman telah ditandatangani antara Kementerian Kebudayaan Saudi dan Otoritas Pengembangan Gerbang Diriyah (DGDA) untuk kerja sama dalam pelestarian warisan budaya Saudi.

Melansir laman arabnews.com, perjanjian antara kementerian dan DGDA ditandatangani oleh Menteri Kebudayaan Pangeran Badr bin Abdullah bin Farhan, dan menteri pariwisata dan sekretaris jenderal otoritas, Ahmed bin Aqeel Al-Khatib.

Baca Juga

“Kami sangat senang dapat menandatangani MoU ini dengan DGDA, bukti yang jelas untuk sinergi dan kolaborasi yang kuat antara kedua tim kami. Kemitraan seperti ini sangat mendasar bagi misi kolektif kami untuk mendukung pengembangan dan pelestarian ekosistem budaya di Arab Saudi,"ujar Pangeran Al Badr.

Perjanjian tersebut mencakup berbagai aspek kerja sama antara kementerian dan Ditjen Dikti, yang paling menonjol adalah kolaborasi dalam pengembangan infrastruktur budaya dengan aset berbeda yang melayani sektor budaya dan seni yang terletak di dalam Diriyah.

Ini juga mencakup implementasi inisiatif budaya dan warisan bersama yang bertujuan untuk mengembangkan berbagai aset pendidikan, termasuk akademi musik, penulisan kreatif, seni teater, arsitektur, kaligrafi, dan seni kuliner, serta museum seni digital dan kontemporer.

"Kami akan terus bekerja sama dengan mitra kami di DGDA untuk memenuhi tujuan dari MoU ini dengan sejumlah besar acara budaya dan warisan, kegiatan, dan megaproyek di dalam pipa yang bertujuan untuk menarik investasi dan mencapai keberlanjutan jangka pendek dan jangka panjang,"ujar Pangeran Al Badr. 

Saat ini kerja sama telah memasuki tahap pengembangan berikutnya di mana menambahkan nilai ke situs bersejarah yang berharga sambil melindungi warisan budaya dan identitas masyarakatnya. Kesepakatan dengan DGDA mencerminkan komitmen bersama untuk melestarikan sejarah unik Diriyah dan menciptakan peluang untuk mempromosikan dan merayakan harta nasional ini.

“Kemitraan ini akan membawa acara dan kegiatan budaya dan warisan Diriyah ke tingkat berikutnya. Mereka akan menjadi unik dan beragam, mencerminkan identitas khas dan warisan yang kaya. Ini juga akan menciptakan platform yang kokoh untuk peluang investasi dengan menarik bisnis dari segala jenis,"ujar Al Khatib.

Sumber:

https://www.arabnews.com/node/2101956/saudi-arabia

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement