IHRAM.CO.ID, MAKASSAR -- Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto melepas secara resmi keberangkatan 516 calon jamaah haji (Calhaj) yang akan terbang ke tanah suci Makkah, Arab Saudi.
"Alhamdulillah, setelah dua tahun absen beribadah ke tanah suci karena pandemi, tahun ini kita patut bersyukur karena Pemerintah Arab Saudi sudah membuka akses beribadah," ujarnya, Jumat (10/6/2022).
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengatakan calhaj Makassar yang akan berangkat jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan pemberangkatan terakhir 2019, yakni sebanyak 1.127 orang calon haji. Meski demikian, dirinya tetap bersyukur karena pemberangkatan calon jamaah haji kembali digelar meskipun saat ini masih dalam tahap transisi dari status pandemi Covid-19 menjadi endemi.
Pada pelepasan itu, Danny menyampaikan tiga pesan penting yang harus diingat oleh calhaj Makassar. Poin pertama calhaj harus menjaga fisik dan kesehatan.
"Jangan pernah malas makan dan minum vitamin. Karena ibadah haji itu ibadah fisik. Jadi itu paling utama kesehatan sangat dan wajib diperhatikan. Cukup tidur dan jangan kecapean," katanya.
Pesan kedua, fokus untuk meningkatkan taqwa dan tidak boleh bermain-main. Ibadah haji adalah ibadah prosedural jadi jangan pernah ada hal atau syarat sekecil pun terlewatkan.
Ketiga, ego sesama harus diturunkan khususnya buat pasangan suami istri, anak dan orang tuanya. Kadang beberapa jamaah haji diuji di sana.
"Egonya diturunkan, di sana itu kadang bertengkar gara-gara hal sepele. Jaga lisan dan tingkah laku," katanya.
Karena itu, dari ketiga poin tersebut Danny berharap semua calhaj yang menjalankan ibadah dengan khusyuk bisa kembali ke tanah air menjadi haji mabrur. "Saya doakan semua calhaj sehat selama di sana dan selamat sampai pulang ke Makassar," ucapnya.
Pelepasan calhaj ini ditandai dengan penyerahan bendera merah putih sebagi bendera nasional Indonesia dan penyematan baju batik seragam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
