REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Polisi mengajak seluruh warga dan bobotoh klub sepakbola Persib Bandung untuk ikut mengamankan pertandingan Piala Presiden di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Sebagai tuan rumah, Persib Bandung akan melakoni pertandingan pada Ahad (12/6/2022).
Kapolrestabes Bandung beserta jajaran pada Kamis (9/6/2022) pagi mengumpulkan ormas dan unsur kewilayahan di sekitar area Stadion GBLA di aula Mapolrestabes Bandung untuk ikut serta menjaga keamanan dan ketertiban selama pertandingan. Pasca-itu, mereka bersilaturahmi ke markas Viking di Jalan Gurame Bandung.
"Hari ini kita ketemu dengan unsur dari beberapa kecamatan yang ada di sekitar GBLA, kemudian unsur ormas yang ada di Stadion GBLA juga dan dari Koramil. Jadi pengamanannya, kami tidak berdiri sendiri, kami dibantu oleh masyarakat yang ada di sekitar GBLA," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung, Kamis (9/6/2022).
Dia mengajak seluruh unsur dari kecamatan, ormas, pemuda serta koramil yang berada di area Stadion GBLA untuk bersama-sama mengamankan pelaksanaan Piala Presiden tahun 2022. Pihaknya akan maksimal untuk melakukan pengamanan selama perhelatan pertandingan.
"Pokoknya, maksimal lah ya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan," katanya.
Di markas Viking, dia mengungkapkan, telah bertemu dengan perwakilan PSSI Kota Bandung dan empat perwakilan komunitas bobotoh Persib. Pihaknya mengajak, seluruh elemen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Kami sudah sampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada saudara-saudara dari bobotoh, kepada bapak Yoko agar pada perhelatan di GBLA nanti bisa menjaga keamanan, kondusivitas setiap pertandingan berlangsung," katanya.
Aswin mengajak, seluruh koordinator lapangan bobotoh untuk tidak menyanyikan lagu-lagu rasis. Selain itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Wali Kota Bandung agar fasilitas di Stadion GBLA dapat digunakan dengan baik oleh pengunjung.
Ketua Askot PSSI Kota Bandung Yoko Angga Surya mengimbau bobotoh untuk menjaga agar pelaksanaan Piala Presiden di Stadion GBLA tetap kondusif. Sebab jika terjadi hal yang tidak diinginkan maka berdampak pelaksanaan liga bisa tidak dilangsungkan di GBLA.
"Demi Persib ya semua harus mendukung pelaksanaan ini supaya tertib semua. Apalagi ini Piala Presiden kalau Piala Presiden nya ada kejadian nanti untuk liga mya bisa gak di sini lagi. Kan rugi untuk semua, untuk Persib untuk Bobotoh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
