Senin 06 Jun 2022 21:34 WIB

Basarnas: Petani Hilang di Hutan Konawe Utara Ditemukan di Sulteng

Korban ditemukan dalam keadaan selamat oleh warga Desa Laronai.

Orang hilang (ilustrasi)
Foto: Mufti Nurhadi/Republika
Orang hilang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Basarnas Kendari menyampaikan petani paruh baya bernama Kamron (55) yang sebelumnya dilaporkan hilang, Ahad (6/6), di hutan Desa Tetewatu, Kecamatan Wiwirano, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, telah ditemukan selamat di wilayah Sulawesi Tengah. Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi di Kendari, Senin (6/6/2022) mengatakan korban ditemukan dalam keadaan selamat oleh warga Desa Laronai, Kecamatan Bungku Pesisir Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, sekitar 15 km dari lokasi terakhir dilaporkan hilang.

"Pada pukul 13.20 Wita kami menerima informasi dari Bapak Nasir Kepala Desa Samandete yang melaporkan bahwa korban telah ditemukan oleh masyarakat Desa Laronai dalam keadaan selamat di hutan Laronai," katanya.

Baca Juga

Dia menyampaikan, warga yang menemukan pria paruh baya tersebut lalu mengevakuasi ke Puskesmas Bungku Pesisi sambil menunggu pihak keluarga korban datang menjemput.

Pencarian korban yang merupakan warga Desa Tetewatu, Kecamatan Wiwirano, Konawe Utara melibatkan personel gabungan Tim Penyelamat Unit Siaga Konawe Utara, Polsek Wiwirano, Koramil Langgikima, Dinas Pemadam Kebakaran, BPBD, masyarakat setempat hingga keluarga korban.

Korban dilaporkan menuju ke kebun, pada Ahad (5/6) sekitar pukul 08.00 Wita, bersama 16 orang rekannya yang berada di perbatasan antara Provinsi Sulawesi Tenggara dengan Sulawesi Tengah.Lalu, pada pukul 17.05 Wita, rekan-rekan korban kembali di tempat semula yang menjadi tempat sebelum mereka bubar, namun hanya korban yang belum kembali.

Motor korban masih berada di lokasi tersebut, hingga kejadian itu dilaporkan ke Basarnas."Dengan ditemukan korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," kata Aris.*

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement