Rabu 01 Jun 2022 06:06 WIB

Polisi Siapkan Skema Pengamanan Laga Timnas di Stadion Jalak Harupat

Skema itu dilakukan mulai dari pengaturan mobilitas penonton hingga lalu lintas. 

Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong (kanan) memimpin latihan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, Selasa (31/5/2022). Tim Nasional Indonesia melaksanakan latihan sekaligus uji coba lapangan sebagai persiapan melawan Bangladesh pada laga persahabatan FIFA, Rabu (1/6).
Foto: ANTARA/Novrian Arbi
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong (kanan) memimpin latihan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, Selasa (31/5/2022). Tim Nasional Indonesia melaksanakan latihan sekaligus uji coba lapangan sebagai persiapan melawan Bangladesh pada laga persahabatan FIFA, Rabu (1/6).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Polresta Bandung menyiapkan sejumlah skema pengamanan laga sepak bola Tim Nasional Indonesia melawan Timnas Bangladesh. Laga sepak bola ini bakal dihadiri penonton di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (1/6).

Kapolresta Bandung Kombes Polisi Kusworo Wibowo mengatakan, sejumlah skema itu dilakukan mulai dari pengaturan mobilitas penonton hingga pengaturan lalu lintas. Tentunya, kata dia, protokol kesehatan masih tetap berlaku untuk diterapkan dalam kegiatan tersebut.

"Jadi kami siapkan 670 personel, terdiri atas Brimob Polda Jabar, Raimas Polda Jabar, dan personel dari Polresta Bandung, juga gabungan dari Satpol PP, Dishub, dan TNI dari Kodim," kata Kusworo di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (31/5/2022).

Bagi para penonton yang membawa kendaraan bakal diarahkan parkir di area panahan dan sebelumnya setiapkendaraandilakukan pengecekan. Kemudian, pintu masuk ke tribun bakal ada di bagian barat dan timur stadion. 

Di setiap sisi tersebut akan ada dua pintu untuk masuk. Di titik tersebut, polisi juga bakal melakukan pemeriksaan terhadap para penonton. 

Menurutnya, ada beberapa jenis barang yang dilarang untuk dibawa masuk ke tribun penonton. "Kami tidak akan izinkan untuk membawa senjata tajam, minuman keras, botol minuman, flare, bambu panjang, dan lain sebagainya," kata Kusworo.

Jika penonton membawa minuman ringan di dalam botol, menurutnya, petugas bakal meminta memindahkan isinya ke dalam plastik. Polisi pun, kata dia, bakal menyediakan plastik untuk para penonton.

"Minuman itu bisa dipindahkan ke dalam plastik sehingga mengantisipasi seandainya ada pelemparan, jangan sampai ada botol minuman yang dilemparkan ke stadion," katanya.

Meski laga Timnas Indonesia kontra Bangladesh bakal berlangsung pukul 20.30 WIB, menurutnya polisi bakal membuka pintu tribun sejak pukul 18.00 WIB. Dia berharap, para penonton bisa datang secara bergiliran untuk menghindari kerumunan di pintu masuk.

"Kami tempatkan juga personel pengamanan lalu lintas untuk mengatur lalu lintas kendaraan. Diharapkan pada saat datang mereka bisa tertib, begitu pulasaat kembali karena saat itu penonton serentak keluar bersama," kata Kusworo.

Adapun Timnas Indonesia bakal menghadapi Timnas Bangladesh pada laga persahabatan FIFA. Laga tersebut bakal berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (1/6) pukul 20.30 WIB.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement