Senin 30 May 2022 17:32 WIB

RS PKU Muhammadiyah Surakarta Dukung Health Tourism

Pameran tersebut juga mempromosikan layanan unggulan RS PKU Muhammadiyah Surakarta

Rep: Silvy Dian Setiawan / Red: Hiru Muhammad
Booth RS PKU Muhammadiyah mempromosikan berbagai layanan kesehatan dalam pameran Indonesia Wellness & Health Tourism Expo Jawa Tengah 2022
Foto: istimewa
Booth RS PKU Muhammadiyah mempromosikan berbagai layanan kesehatan dalam pameran Indonesia Wellness & Health Tourism Expo Jawa Tengah 2022

REPUBLIKA.CO.ID, SURAKARTA--Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta mengikuti pameran Indonesia Wellness & Health Tourism Expo Jawa Tengah 2022. Pameran ini diikuti sebagai upaya untuk mendukung health tourism, khususnya di kawasan Jawa Tengah.

Kabag Humas dan Kemitraan RS PKU Muhammadiyah Surakarta, Betty Andriani mengatakan, dalam pameran tersebut dipromosikan beberapa layanan unggulan RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Salah satunya dengan dipromosikannya alat kesehatan canggih yakni layanan bedah dengan minimal invasive surgery atau pembedahan dengan sayatan minimal.

Baca Juga

Selain itu, katanya, juga diperkenalkan layanan lainnya yakni layanan penanganan varises, layanan vaksin internasional. Termasuk layanan medical check up untuk perjalanan ke luar negeri.

Melalui pameran tersebut, pihaknya juga berkolaborasi dengan agen-agen perjalanan. Dengan begitu, nantinya juga diharapkan berdampak pada peningkatan health tourism di Indonesia, khususnya di kawasan Jawa Tengah. "Dengan mengikuti pameran ini dan berkolaborasi dengan tour travel, ikut berpartisipasi dalam wisata kesehatan di Jawa Tengah dengan layanan unggulan yang ditawarkan," kata Betty dalam siaran pers yang diterima Republika, Ahad (29/5/2022) malam.

Seperti diketahui, pameran itu sendiri dilaksanakan di Solo Paragon Mall selama tiga hari yakni sejak 27-29 Mei 2022 kemarin. Pameran tersebut mengangkat tema Wellness, Aesthetic, Anti Aging, Traditional Herbal & Medical.

Betty menjelaskan, pameran ini diselenggarakan oleh Perhimpunan Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia (PERKEDWI) Cabang Jawa Tengah dan IDI Wilayah Jawa Tengah. Setidaknya, ada 27 booth rumah sakit, klinik, dan tour travel dari berbagai daerah yang berpartisipasi dalam kegiatan ini."Diikuti oleh 27 booth dari rumah sakit, klinik, dan tour travel area Yogyakarta, Solo dan Semarang dalam rangka mendukung health tourism di Indonesia," ujar Betty.

 

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement