Kamis 26 May 2022 03:45 WIB

Harga Barang di Saudi Melonjak Hingga 89,8 Persen

Terjadi lonjakan harga yang signifikan bila dibandingkan dengan harga tahun lalu

Rep: Mabruroh/ Red: Esthi Maharani
Suasana Pasar Jakfariyah atau Pasar Borong di Makkah, Arab Saudi.
Foto: Republika/Heri Ruslan
Suasana Pasar Jakfariyah atau Pasar Borong di Makkah, Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH — Asosiasi Perlindungan Konsumen (CPA) Arab Saudi merilis hasil laporan kenaikan harga barang komoditas tahun ini. Menurut temuan mereka, terjadi lonjakan harga yang sangat signifikan bila dibandingkan dengan harga pada tahun lalu.

"Sekitar 89,8 persen komoditas di Arab Saudi mengalami kenaikan harga selama bulan April 2022 dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun 2021," menurut laporan CPA dilansir dari Saudi Gazette, Rabu (25/5/2022).

CPA mengatakan telah memantau kenaikan harga selama proses membandingkan harga berbagai barang dan produk di bulan April 2022 dengan harga mereka selama bulan yang sama tahun lalu.

Dijelaskan, pihaknya melakukan proses lanjutan untuk harga sekitar 89 komoditas pangan, karena diketahui harga 80 komoditas pangan mengalami kenaikan dari 89 komoditas.

Ini setara dengan 89,8 persen komoditas yang harganya naik dibandingkan tahun 2021 untuk periode yang sama, dan itu sesuai dengan laporan harga komoditas rata-rata yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (GASTAT).

"Satu komoditas di antara komoditas telah mempertahankan harga yang sama selama periode itu," kata CPA, mencatat bahwa 8 komoditas dari 89 telah mengalami penurunan harga, yang setara dengan 8,9 persen.

Ditambahkan, rata-rata kenaikan harga keseluruhan untuk semua komoditas (89 komoditas) sebesar 10,8 persen dibandingkan tahun lalu untuk periode yang sama.

Roti, sereal, daging, unggas, ikan, makanan laut, susu dan produk-produknya, minyak dan lemak, buah-buahan, kacang-kacangan, sayuran dan gula juga mengalami kenaikan harga.

Rasio roti mengalami kenaikan sebesar +2,8 persen; sedangkan daging dan unggas naik sebesar +7,8 persen; ikan dan makanan laut sebesar +5,9 persen; susu dan produknya serta telur sebesar +15,1 persen; minyak dan lemak +17.0 persen; buah-buahan dan kacang-kacangan +9,3 persen; sayuran +16,6 persen; dan gula telah berubah sebesar +15,9 persen.

"Konsumen memiliki peran besar dalam membatasi kenaikan harga, dan dia mewakili kekuatan yang dapat dikendalikan untuk menguranginya," CPA menekankan.

Mengingat banyaknya pilihan, CPA mendesak konsumen untuk meningkatkan kesadaran mereka untuk membandingkan harga dan mencari alternatif dalam memenuhi kebutuhan harian mereka.

Ini juga menegaskan bahwa mereka akan terus mempublikasikan perbandingan dan rata-rata untuk harga komoditas makanan, perangkat listrik dan mobil di situs webnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement