Senin 23 May 2022 14:37 WIB

Pemerintah Bangun Gudang Beku Ikan Kapasitas 300 Ton di Indramayu

Pembangunan gudang beku diharapkan bisa menjaga kualitas ikan tangkapan nelayan.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Cold Storage Karangsong, Indramayu, Jawa Barat (ilustrasi). Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membangun gudang beku (cold storage) berkapasitas 300 ton untuk menjaga kualitas hasil tangkapan ikan nelayan.
Foto: Republika/Lilis Sri Handayani
Cold Storage Karangsong, Indramayu, Jawa Barat (ilustrasi). Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membangun gudang beku (cold storage) berkapasitas 300 ton untuk menjaga kualitas hasil tangkapan ikan nelayan.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membangun gudang beku (cold storage) berkapasitas 300 ton untuk menjaga kualitas hasil tangkapan ikan nelayan.

"Pembangunan cold storage sedang berlangsung. Itu semua dari Pemerintah Pusat," kata Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Indramayu Edi Umaidi di Indramayu, Senin (23/5/2022).

Baca Juga

Edi mengatakan, pembangunan gudang beku ikan tersebut sudah dimulai pada akhir Januari 2022 di sekitar Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karangsong, Kabupaten Indramayu. Menurutnya untuk kapasitas penyimpanan di gudang beku tersebut mencapai 300 ton ikan, tangkapan para nelayan sekitar.

Gudang beku itu, lanjut Edi, dibangun oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan semuanya dilakukan oleh pusat. "Kapasitas penyimpanan mencapai 300 ton ikan. Anggaran semua dari pusat," tuturnya.

Edi mengatakan pembangunan gudang beku tersebut diharapkan bisa menjaga kualitas ikan tangkapan nelayan setempat. Sebab para nelayan bisa membongkar lebih cepat dan tidak harus menunggu lama, untuk mengantre di TPI.

"Kalau ada cold storage kualitas ikan bisa semakin baik, dan nelayan tidak perlu antre untuk membongkar hasil tangkapannya," kata Edi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement