Senin 23 May 2022 10:04 WIB

Antisipasi Cacar Monyet, Legislator Ingatkan Pemerintah Perketat Pintu Masuk

Negara harus memberikan perlindungan terhadap warga negaranya.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Ilham Tirta
Penyakit cacar monyet mengancam.
Foto: republika
Penyakit cacar monyet mengancam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo mengingatkan pemerintah untuk meningkatkan kewaspadaan ihwal merebaknya penyakit cacar monyet di sejumlah negara di Eropa. Salah satu upaya yang bisa dilakukan yaitu dengan memperketat pintu masuk ke Indonesia.

"Terutama dari daerah Afrika ketat ya, ekstra ketat untuk kita identifikasi, perlu kita telaah, kita teliti jangan sampai kita kecolongan," kata Rahmad kepada Republika, Senin (23/5/2022).

Baca Juga

Rahmad mengatakan, negara harus memberikan perlindungan terhadap warga negaranya. Terlebih lagi saat ini masih dalam pandemi. "Saya kira nggak ada masalah. Sekali kita tingkatkan kewaspadaan di saat era pandemi tetapi beberapa penyakit atau mengidentifikasi atau potensi-potensi penyakit menular yang datangnya dari luar negeri harus kita tingkatkan kewaspadaan," ujarnya.

Selain itu politikus PDIP juga mendorong pemerintah terus berkoordinasi dengan WHO. Koordinasi tersebut menurutnya penting untuk mengantisipasi serta bertukar data terkait penyakit tersebut.

"Apa yang dilakukan pemerintah saya kira udah betul ya, termasuk juga kita mengimbau kepada masyarakat kita semua untuk kasus ini kita enggak perlu panik, nggak perlu khawatir terlalu berlebihan, kita serahkan kepada pemerintah dalam rangka untuk panglima perang melawan segala hal penyakit khususnya penyakit menular," ucapnya.

Rahmad juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menggencarkan hidup sehat. Protokol kesehatan harus menjadi bagian hidup dari masyarakat.

Meskipun sekarang sedang berproses menuju endemi, namun berkaca dari beberapa tahun belakang penyakit yang mengemuka adalah penyakit menula. "Mulai dari Covid-19, kemudian hepatitis, kemudian informasi tentang cacar monyet, tetapi meskipun kita belum ada masuk dan teridentifikasi ke Indonesia, tapi tidak ada jeleknya kalau kita meningkatkan kewaspadaan  melalui gerakan masyarakat hidup sehat," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement