REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih AC Milan Stefano Pioli tak bisa menutup kebahagian setelah membawa timnya menang 2-0 atas Atalanta pada giornata 37 Serie A Liga Italia 2021/2022. Kemenangan itu praktis mendekatkan i Rossoneri kepada trofi Scudetto ke-19 dalam sejarah klub.
Bermain di Stadion San Siro, Senin (16/5) dini hari WIB. Milan menang lewat Rafael Leao pada menit ke-56 dan gol solo-run Teho Hernandez menit ke-75. Hasil itu membuat Milan berdiri kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 83 poin dari 25 menang, delapan seri dan empat kalah.
"Saya harus memberi hormat kepada para penggemar, itu adalah pertandingan kandang terakhir kami musim ini, mereka menginspirasi kami dengan semangat mereka," kata Pioli kepada DAZN dikutip Football Italia.
Para pendukung i Diavolo Rosso sangat antusias menyaksikan salah satu partai pamungkas timnya. Bahkan, tiket laga Milan versus Atalanta terjual habis. Tifosi seperti enggan kehilangan momentum untuk mengakhiri kemarau gelar Liga Italia setelah 11 tahun lamanya.
Pioli menambahkan timnya tak boleh mengesampingkan laga kontra Sassuolo. Sandro Tonalo dan kawan-kawan harus tetap mempertahankan konsentrasi pun menunjukkan rasa lapar seperti yang mereka tunjukan selama kampanye berlangsung.
"Semua pertandingan sebelumnya mengajarkan kami bahwa kami memiliki apa yang diperlukan dalam hal tekad, kepercayaan, dan keberanian. Sekarang kami punya satu minggu lagi dan tidak boleh mengubah apa pun," sambung Pioli.
Sementara itu, Pioli mengungkapkan dirinya memanfaatkan suporter Milan untuk membuat para pemain berkonsentrasi selama pertandingan kontra La Dea, Atalanta.
"Saya menunjukkan kepada para pemain sebuah wawancara dengan Kobe Bryant, 'saat unggul 2-0 di Play-Off NBA, pekerjaan belum selesai'. Kami belum selesai. Kami perlu menjaga ketenangan dan konsentrasi yang pada akhirnya bisa menjadi penentu."
Selanjutnya Milan akan bertolak ke markas tim Emilia-Romagna Sassuolo pada laga penentu Serie A Italia musim ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
