Jumat 13 May 2022 14:05 WIB

Kuartal I 2022, Jasa Marga Cetak Laba Rp 392 Miliar

Perolehan laba bersih Jasa Marga naik 142,7 persen dibandingkan kuartal I 2021.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Logo PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Foto: jasamarga.com
Logo PT Jasa Marga (Persero) Tbk

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Jasa Marga (Persero) Tbk membuka kuartal I 2022 dengan kinerja yang positif di tengah kondisi ekonomi Indonesia yang terus bangkit dan beranjak pulih dari pandemi. Jasa Marga mencatat laba bersih sebesar Rp 392,8 miliar. 

“Laba tersebut naik 142,7 persen atau Rp 231 miliar dibandingkan dengan Kuartal I 2021,” karta Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (13/5/2022). 

Baca Juga

Dia menjelaskan, peningkatan kinerja Kuartal I 2022 merupakan keberhasilan perusahaan dalam menunjukkan komitmen untuk menjaga pertumbuhan kinerja. Dwimawan menuturkan, perusahaan  juga mencatat pendapatan usaha sebesar R 3,2 triliun atau tumbuh 16,0 persen yang merupakan kontribusi dari kinerja pendapatan tol sebesar Rp 2,9 triliun atau naik 15,7 persen. 

Sementara itu, Jasa Marga juga mencatat kinerja pendapatan usaha lain sebesar Rp 257,8 miliar. “Angka ini naik 9,6 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya,” tutur Dwimawan. 

 

Dia menambahkan, dengan beroperasinya ruas-ruas jalan tol baru dan adanya peningkatan mobilisasi masyarakat menjadi katalis positif terhadap kenaikan volume lalu lintas Perseroan. Tidak hanya itu, kata Dwimawan, Jasa Marga pada kuartal I 2022 juga mampu merealisasikan pertumbuhan EBITDA sebesar 12,7 persen atau tercatat sebesar Rp 2,2 triliun dimana EBITDA Margin mencapai 68,1 persen. 

Untuk mewujudkan jalan tol yang berkeselamatan, Jasa Marga juga mendukung Korlantas Polri dalam menerapkan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) atau tilang elektronik di sejumlah ruas jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga Group. Dwimawan menjelaskan, penerapan tilang elektronik di jalan tol oleh kepolisian tersebut menyasar dua jenis pelanggaran yaitu kendaraan yang melakukan pelanggaran over load dengan menggunakan weigh in motion dan over speed dengan menggunakan speed camera.

Pada awal tahun ini, Dwimawan mengatakan Jasa Marga juga melaksanakan sejumlah program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan diantaranya pembangunan enam titik biogas dalam program konservasi Sungai Citarum. Program tersebut berkolaborasi dengan Perum Jasa Tirta II serta menggelar program Bakti BUMN di Mandalika Lombok bersama Pegadaian dan ITDC yang merupakan Employee Volunteering Program yang bertujuan untuk meningkatkan jiwa kepedulian Pegawai BUMN terhadap masyarakat dan lingkungan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement