Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Lapas Muara Enim

Produk Warga Binaan Lapas Muara Enim Kemenkumham Sumsel : Harga Kaki Lima, Kualitas Bintang Lima

Info Terkini | Tuesday, 10 May 2022, 12:49 WIB

Muara Enim - Pembinaan Kemandirian merupakan bagian wajib dari para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) menjalani masa pembinaannya di Lapas Muara Enim.

Berbekal pelatihan keterampilan yang diberikan oleh Lapas Muara Enim dengan menggandeng berbagai Pihak Eksternal seperti Disnaker Muara Enim, LKP Zakiyah Muara Enim dan berbagai pihak ketiga lainnya. Para Warga Binaan Lapas Muara Enim dengan penuh keuletan bisa menghasilkan berbagai karya - karya yang berkualitas dan memiliki nilai ekonomis.

Banyak produk yang telah dihasilkan oleh para WBP Lapas Muara Enim seperti Baju Batik, Tas Rajut, Souvenir, Produk Meja dan Kursi serta masih banyak lagi.

Produk - Produk tersebut juga telah banyak diminati. Berbagai Kalangan Masyarakat banyak memesan produk - produk WBP Lapas Muara Enim tersebut.

Kalapas Muara Enim Herdianto melalui Kasibinadik Taufik menerangkan Berdasarkan Surat Edaran Dirjenpas bahwa Lapas Muara Enim ditunjuk sebagai Lapas Produksi.

" Melalui Balai Latihan Produktif (BLP) Lapas Muara Enim kita berhasil menjadikan para Warga Binaan menjadi SDM yang Terampil dan Mandiri. Tentunya hal ini menjadi bekal yang baik bagi mereka setelah bebas nanti," Ujarnya

"Kulitas yang dihasilkan juga terjamin. Namun demikian Harganya sangat ramah di kantong. Produk yang mereka Hasilkan menawarkan Harga Kaki Lima, Kualitas Bintang Lima," Kata Taufik

Turut menambahkan Kasubsi Giatja Zulaiwan Fajri mengajak seluruh kalangan Masyarakat " Mari Dukung produk - produk Warga Binaan Lapas Muara Enim. Pembelian bisa dilakukan melalui kontak medsos kita ataupun bisa datang langsung ke Lapas Muara Enim," Ungkapnya

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image