Senin 09 May 2022 20:24 WIB

Arus Balik di Terminal Pulo Gebang Melandai

Penurunan jumlah penumpang arus balik di Terminal Pulo Gebang tidak signifikan

Red: Nur Aini
Sebuah bus berhenti di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Sebuah bus berhenti di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Otoritas Terminal Pulo Gebang menyebutkan pergerakan arus balik pada Senin (9/5/2022) atau H+6 Lebaran mulai tampak melandai jika dibanding dengan hari sebelumnya.

"Kalau sekarang kemungkinan masih ramai, tapi terlihat cukup landai dibandingkan dengan hari kemarin. Kemungkinan ada penurunan, tapi tidak terlalu signifikan," kata Kasatpel Operasional dan Kemitraan Terminal Terpadu Pulo Gebang (TTPG) Hendra Kurniawan di Jakarta, Senin (9/5/2022).

Baca Juga

Hendra mencatat sebanyak 2.171 penumpang arus balik tiba di TTPG dengan bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) berjumlah 249 armada pada Senin dini hari hingga pukul 14.00 WIB. Menurut Hendra, sejauh ini puncak arus balik atau lonjakan jumlah penumpang yang tiba di TTPG terjadi pada Ahad (8/5) atau H+5 Lebaran dengan total 7.790 orang dan 456 bus. Namun, ia mengingatkan bahwa data pada Ahad tersebut merupakan penggabungan dari jumlah penumpang yang mengikuti program mudik gratis oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Kementerian Perhubungan.

"Kedatangannya (mudik gratis) kemarin di tanggal 8 Mei. Ada yang datang di tanggal 8 Mei, ada yang tanggal 9 Mei tapi pagi hari tadi, tercatat kurang lebih ada sekitar 200 bus (untuk mudik gratis)," katanya.

Hendra mengatakan kenaikan jumlah penumpang kemungkinan masih mungkin terjadi mengingat pihaknya telah memprediksi puncak arus balik terjadi antara tanggal 7 hingga 9 Mei.

"Artinya masih bisa ada kenaikan. Tapi jika melihat kondisi sekarang dan melihat dari kondisi tol yang sudah tidak macet. Sementara ini begitu," katanya.

Hendra menyebutkan pemudik yang tiba di TPPG didominasi dari wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Adapun dominasi penumpang dari dari Jawa Tengah, didominasi kota-kota seperti Pekalongan, Purwokerto, Tegal, dan Wonosobo.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement