Senin 02 May 2022 09:40 WIB

Sri Mulyani: Tol Semarang-Solo Habiskan Anggaran Rp 7 Triliun

Jalan Tol Semarang-Solo termasuk dalam proyek strategis nasional.

Rep: Novita Intan/ Red: Nidia Zuraya
Arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju arah Surabaya (lajur kanan), di ruas tol Semarang- Solo (ilustrasi). Pembangunan ruas tol Semarang-Solo menghabiskan total anggaran sebesar Rp 7,47 triliun
Foto: Republika/Bowo Pribadi
Arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju arah Surabaya (lajur kanan), di ruas tol Semarang- Solo (ilustrasi). Pembangunan ruas tol Semarang-Solo menghabiskan total anggaran sebesar Rp 7,47 triliun

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan saat ini Jalan tol Trans memiliki tambahan jalur untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik Lebaran 2022. Pemudik yang akan menuju Semarang-Solo dapat menikmati waktu tempuh lebih cepat dengan dibukanya ruas tol baru ini.

Menurutnya jalan tol ini termasuk dalam proyek strategis nasional, dan pembangunannya mendapat dukungan pembiayaan dari PT SMI yang menimbulkan multiplier effect berbagai sektor sebanyak 1,7 kali.

Baca Juga

"Sebagai salah satu proyek strategis nasional, pembangunan ruas tol Semarang-Solo menghabiskan total anggaran sebesar Rp 7,47 triliun. Proyek ini juga mendapatkan dukungan pembiayaan sebesar Rp 923,8 M dari Special Mission Vehicle (SMV) di bawah @kemenkeuri dalam bidang Pembiayaan Pembangunan Nasional, yaitu @pt_smi," tulis Sri Mulyani melalui akun Instagram pribadinya @smindrawati, Senin (2/4/2022).

Adanya ruas tol sepanjang 72,64 Km berfungsi untuk meningkatkan kelancaran arus transportasi di pulau Jawa, potensi perekonomian daerah, efisiensi dan mobilitas masyarakat lintas provinsi.

Adapun waktu tempuh ruas tol Semarang-Solo yang bisa dilewati pemudik menjadi singkat, dari semula tiga jam menjadi 1,5 jam. Tak hanya itu, selagi melewati gerbang Tol Salatiga, para pemudik juga akan disuguhi oleh pemandangan Gunung Merbabu.

Sri Mulyani berharap, hadirnya ruas tol baru ini akan membuat pengalaman mudik jadi lebih nyaman dan menyenangkan, serta menjadi momen spesial  dapat berkumpul kembali dengan keluarga.

"Hati-hati dan nikmati perjalanan mudikmu, jangan lupa untuk menjaga protokol kesehatan, dan salam hangat keluarga ya," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement