Sabtu 30 Apr 2022 18:42 WIB

Volume Lalu Lintas Gerbang Tol Cileunyi Terus Meningkat

Volume lalu lintas transaksi tersebut meningkat 10,21 persen dari lalin new normal

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Muhammad Akbar
Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan yang menuju gerbang keluar tol Cileunyi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (24/12/2021). PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus mudik Natal dan Tahun Baru 2022 terjadi pada hari ini (24/12/2021) dengan peningkatan arus lalu lintas sebesar 34,5 persen dari lalu lintas normal.
Foto: ANTARA/Raisan Al Farisi
Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan yang menuju gerbang keluar tol Cileunyi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (24/12/2021). PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus mudik Natal dan Tahun Baru 2022 terjadi pada hari ini (24/12/2021) dengan peningkatan arus lalu lintas sebesar 34,5 persen dari lalu lintas normal.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jasa Marga Metropolitan Tollroad memastikan ada peningkatan pada volume lalu lintas selama periode mudik lebaran 2022. Peningkatan itu terhitung H-10 sampai dengan H-23 Hari Raya Idul Fitri atau 22 sampai dengan 29 April 2022.

Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Metropolitan Toll Road, Irra Susiyanti mencatat sebanyak 259.823 kendaraan keluar dari Gerbang Tol Cileunyi. Kendaraan dari arah Bandung ini menuju wilayah Rancaekek, Garut, dan sekitarnya.

"Volume lalu lintas transaksi tersebut meningkat 10,21 persen dari lalin new normal yaitu sebanyak 235.756 kendaraan," kata Irra dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (30/4/2022).

Arah sebaliknya, yakni yang mengarah ke Bandung melalui Gerbang Tol Cileunyi juga turut mengalami peningkatan. Meski tidak pesat yakni sebesar 4,02 persen.

"Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah sebaliknya atau yang menuju ke Bandung melalui GT Cileunyi tercatat 231.439 kendaraan atau meningkat 4.02% dibanding lalu lintas new normal sebanyak 222.489 kendaraan," kata Irra.

Jasa Marga tak lupa mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam keadaan siap untuk berkendara. Tak hanya itu, Jasa Marga mengingatkan pengguna jalan untuk menggunakan 1 e-toll yang sama untuk masuk dan pembayaran di jalan tol.

"Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan hanya menggunakan 1 e-toll yang sama untuk pembayaran di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II, 1 e-toll untuk bertransaksi ketika tapping di gerbang tol masuk dan menggunakan e-toll yang sama juga untuk tapping di gerbang tol keluar," kata Irra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement