Jumlah Pemudik di Terminal Kampung Rambutan H-5 Lebaran Masih Stabil

Red: Ani Nursalikah

Rabu 27 Apr 2022 18:51 WIB

Orang-orang menunggu bus yang akan mengantar mereka ke kampung halaman di terminal bus Kampung Rambutan, Jakarta, Indonesia, 27 April 2022. Jumlah Pemudik di Terminal Kampung Rambutan H-5 Lebaran Masih Stabil Foto: EPA-EFE/MAST IRHAM Orang-orang menunggu bus yang akan mengantar mereka ke kampung halaman di terminal bus Kampung Rambutan, Jakarta, Indonesia, 27 April 2022. Jumlah Pemudik di Terminal Kampung Rambutan H-5 Lebaran Masih Stabil

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah pemudik di Terminal Kampung Rambutan pada H-5 Idul Fitri 2022 masih stabil pada angka 900-1.000 orang.

"Tren dari 23 April stabil di angka 900-1.000 penumpang per harinya. Memang ada kenaikan sedikit, tapi dari jumlah penumpang yang biasa," kata Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni saat ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Rabu (27/4/2022).

Baca Juga

Ada pun untuk pemudik di hari ini yang tercatat pergi dari Terminal Kampung Rambutan berjumlah 1.198 orang dengan 498 bus. Destinasi yang paling banyak dituju oleh para pemudik didominasi Sumatra dengan destinasi Padang dan Palembang.

Sementara untuk para pemudik ke arah timur Jawa juga terpantau cukup banyak dengan destinasi favorit Semarang, Purwokerto, Slawi, dan Tegal. "Belum ada lonjakan yang tinggi ya situasinya, jadi penumpang-penumpang ini masih bisa dilayani dengan bus-bus yang ada sampai hari ini dengan sangat baik," kata Yulza.

Jika nantinya didapati lonjakan penumpang, maka Terminal Kampung Rambutan akan menambah armada dari cadangan yang sudah disiapkan. Puncak arus mudik di Terminal Kampung Rambutan diperkirakan akan berlangsung pada H-3 atau H-4 menuju Idul Fitri 2022 .Jika dibandingkan dengan kondisi mudik di 2019 saat kondisi sebelum pandemi, jumlah pemudik yang terpantau di 2022 turun jauh. 

Pada 2019, puncak arus mudik terjadi pada H-1 menuju Idul Fitri dengan jumlah penumpang mencapai 14.604 dan armada mencapai 452 bus. Perbedaan lainnya bisa dilihat di persentase destinasi mudik, terjadi diversifikasi pada 2022 dibanding 2019.

Destinasi pada 2022 terdiri dari daerah Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Lampung, DI Yogyakarta, Banten, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Sementara di 2019, destinasi yang dituju pemudik lebih sedikit terdiri dari Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatra.