REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Memperingati Lebaran Anak Yatim, PT Duta Danadyaksa Teknologi (DD Tekno) menyalurkan dana zakat fi sabililah Rp 25 juta. Menurut Direktur Operasional DD Tekno Satria Prabhawa, pihaknya menyalurkan dana zakat tersebut karena ingin memuliakan yatim piatu serta mewujudkan kebutuhan sandang pangan dan papan.
Selain itu, kata dia, disalurkan juga infaq sedekah kegiatan Ramadhan Rp 4,5 juta. Bersama El Zuhra Fashion Muslim Society DD Tekno juga menyalurkan 35 potong baju baru melalui program '1000 Baju Baru OOTD untuk Yatim Piatu Back To Masjed.id.
Di Bandung, kata dia, zakat fi sabilillah itu disalurkan kepada anak yatim piatu yang juga santri dan santriwati Pondok Pesantren Persatuan Islam 110 Mamba'ul Huda di Jalan Cijawura Girang III No 3, Sekejati, Buahbatu, Kota Bandung, Senin (25/4/2022).
"Ini semua dilakukan untuk memuliakan anak yatim, salah satunya dengan mewujudkan kebutuhan sandang, pangan dan papannya," katanya.
Satria berharap, Yayasan Manba'ul Huda semakin berkembang dan terus menebar manfaat kepada banyak orang.
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang juga bagian dari Masjid Manba'ul Huda Arif Hamid Rahman, menyambut baik santunan yang dilakukan DD Tekno dan El Zuhra. Menurutnya, hal positif ini patut diapresiasi, terlebih tujuannya memuliakan anak yatim dan meninggikan derajat mereka.
"Kami berharap kegiatan yang dilakukan DD Tekno dan El Zuhra akan menginspirasi banyak pihak untuk terus menebar kebaikan, terlebih di bulan baik ini," kata Arif.
Untuk diketahui, Yayasan Manba'ul Huda memiliki beberapa program yang dijalankan. Yakni kumpulan rutin pengajian setiap minggu. Pengajian yang digagas Majelis Tatto (Taubat Total) adalah pengajian dengan berbagai macam latar belakang masa lalu.
Saat ini Yayasan Manba'ul Huda memiliki tiga jenjang pendidikan formal, yakni MI, MTs dan MMI Manba'ul Huda. Kemudian pendidikan non formal berupa Madratsah Diniyyah Ula.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
