Senin 25 Apr 2022 23:25 WIB

Survei: Pengeluaran Militer Global Capai Angka Tertinggi Sepanjang Masa

Negara dengan belanja terbesar pada 2021 adalah AS, China, India, Inggris, dan Rusia.

Pengeluaran militer global mencapai angka tertinggi sepanjang masa dengan lebih dari 2 triliun dolar AS pada tahun 2021
Pengeluaran militer global mencapai angka tertinggi sepanjang masa dengan lebih dari 2 triliun dolar AS pada tahun 2021

REPUBLIKA.CO.ID., ANKARA -- Pengeluaran militer global mencapai angka tertinggi sepanjang masa dengan lebih dari dua triliun dolar AS pada 2021, menurut survei internasional yang dirilis Senin (25/4/2022).

Total pengeluaran militer naik 0,7 persen dari tahun sebelumnya dan mencapai 2,113 triliun dolar AS, kata Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm (SIPRI).

Sementara itu, pengeluaran militer dunia sebagai bagian dari produk domestik bruto (PDB) dunia, turun 0,1 poin persentase dari 2,3 persen pada 2020 menjadi 2,2 persen pada 2021.

Lima negara dengan belanja terbesar pada tahun 2021 adalah AS, China, India, Inggris, dan Rusia total menyumbang 62 persen dari pengeluaran, menurut SIPRI.

Alexandra Marksteiner, peneliti di Program Pengeluaran Militer dan Produksi Senjata SIPRI, menunjukkan, AS lebih fokus pada teknologi generasi mendatang.

"Pemerintah AS berulang kali menekankan perlunya mempertahankan keunggulan teknologi militer AS atas pesaing strategis," katanya.

Sementara itu, Rusia meningkatkan pengeluaran militernya sebesar 2,9 persen pada 2021 menjadi 65,9 miliar dolar AS saat membangun pasukannya di sepanjang perbatasan Ukraina, katanya.

Ini tahun ketiga pertumbuhan berturut-turut Moskow dan pengeluaran militer negara itu mencapai 4,1 persen dari PDB pada tahun 2021.

“Pengeluaran militer Rusia telah menurun antara 2016 dan 2019 akibat harga energi yang rendah dikombinasikan dengan sanksi sebagai tanggapan atas pencaplokan Krimea oleh Rusia pada 2014,” kata Lucie Beraud-Sudreau, direktur Program Pengeluaran Militer dan Produksi Senjata SIPRI.

Pengeluaran militer Ukraina juga meningkat 72 persen sejak aneksasi Krimea pada 2014, karena negara tersebut telah memperkuat pertahanannya terhadap Rusia.

 

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/survei-pengeluaran-militer-global-lewati-usd-2-triliun-untuk-pertama-kalinya/2572083
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement