REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Kapolda Jawa Barat (Jaba), Irjen Pol Suntana meresmikan Polres Pangandaran di Kabupaten Pangandaran sebagai satuan induk penuh, Senin (25/4/2022). Dalam kesempatan itu, Kapolda juga melantik AKBP Hidayat sebagai Kapolres Pangandaran.
Dia mengatakan, kehadiran polres di Kabupaten Pangandaran diharapkan dapat menambah kepastian keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah itu. Dengan kehadiran Polres Pangandaran, beban pemerintah daerah (pemda) setempat juga akan lebih ringan dalam mengawasi wilayah Pangandaran.
"Kami berterima kasih kepada semua pihak yang membantu, sehingga Polres Pangandaran bisa terbentuk sesuai dengan keinginan masyarakat. Semoga Polres Pangandaran bisa bekerja sesuai harapan masyarakat," kata dia, usai meresmikan Polres Pangandaran.
Dia juga meminta kepada masayrakat untuk terus mengoreksi dan memberikan kritik kepada Polres Pangandaran. Dengan koreksi dan kritik itu, menurut dia, anggota polisi dapat bertugas dengan lebih baik.
"Pesan saya kepada kapolres, jadilah polisi yang bisa menembak hati masyarakat. Kalau bisa itu, kemitraan polisi dan masyarakat akan terjalin," iatq dia.
Suntana juga meminta dukungan dari aparatur lainnya untuk menjaga kamtibmas di Kabupaten Pangandaran. Seluruh kesatuan harus bisa berkoordinasi satu sama lain.
"Apalagi Pangandaran ini akan menjadu daerah tujuan wisata. Semua harus koordinasi. Prokes harus tetap dijaga agar penyebaran covid-19 bisa dikendalikan," kata dia.
Ihwal keterbatasan personel di Polres Pangandaran, Kapolda menjanjikan, pihaknya secara bertahap akan menambah personel. Polsa Jabar akan memprioritaskan anggota kepolisian yang berasal dari Pangandaran untuk ditempatkan di Polres Pangandaran.
"Karena mereka sudah tahu kultur di sini," kata dia.
Selain itu, Polda Jabar juga akan menambah kendaraan operasional untuk Polres Pangandaran. Sarana dan prasarana juga akan dilengkapi, sehingga masyarakat yang membutuhkan pelayanan tak perlu datang ke Polres Ciamis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
