Senin 25 Apr 2022 16:07 WIB

Pastikan Ketersediaan Pangan Strategis, Mentan SYL Kunjungi Bazar Murah Pasar Tani

Pasar Tani merupakan wujud nyata kerja sama Pemda memastikan ketersediaan pangan

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo hadir mengunjungi rangkaian kegiatan Bazar Pasar Tani Murah.
Foto: Kementan
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo hadir mengunjungi rangkaian kegiatan Bazar Pasar Tani Murah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memastikan ketersediaan 12 pangan pokok strategis, Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar bazar sembako murah di kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan, Senin (25/4/2022). Bertempat di halaman parkir Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan Ditjen Tanaman Pangan, digelar berbagai macam sembako dengan harga miring seperti beras, minyak, telur tahu, tempe, sayuran, dan buah.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo hadir mengunjungi rangkaian kegiatan tersebut yang juga dilaksanakan serentak di beberapa Provinsi. “Ada sebelas Eselon I Kementan yang harus melakukan langkah sesuai arahan Bapak Presiden bahwa Kementan harus ada bersama masyarakat dalam dinamika apapun. Tergelar pasar tani seperti ini adalah wujud nyatanya, kerja sama dengan Pemda, Polri dan TNI untuk memastikan ketersediaan pangan strategis,” kata SYL dalam siaran persnya.

Baca Juga

Lebih lanjut Mentan SYL menyebutkan ketersediaan sesuai dengan validasi dan faktualisasi data semua berjalan baik. Alhasil, ketersediaan pangan hingga Idul Fitri cukup. “Jika harga ada dinamika ya biasa di bulan Ramadhan, tugas Kementan menjaga ketersediaan tetap terjaga seperti tahun-tahun lalu,” ungkapnya.

photo
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo hadir mengunjungi rangkaian kegiatan Bazar Pasar Tani Murah. - (Kementan)

SYL menerangkan ada dua strategi Kementan, yakni pertama memperlancar distribusi pangan. Kedua, saat ada dinamika harga maka langsung pendekatan di lokasi. “Biarkan pasar tetap jalan seperti biasa kita jaga ketersediaannya. Ini bagian dari upaya menyampaikan rasa aman ke publik bahwa ketersediaan cukup sehingga agar masyarakat semua tenang,” tandas SYL.

Dalam bazar tersebut dijual beberapa komoditas strategis seperti Beras curah medium dengan harga Rp 9.000 per kilogram (kg), tempe kedelai lokal Rp 10ribu per kg, tahu kedelai lokal dengan harga Rp 13ribu per kg, telur Rp 25 ribu per kg, terigu Rp 9.000 per kg gula kemasan Rp 13.500 per kg, minyak goreng 23ribu per liter.

Muchlis alfath peserta bazar dari agen telur Via mengatakan dukungan untuk kegiatan Pasar Tani ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan salah satu bahan kebutuhan pokok masyarakat. "Saya memantau dari harga info pangan Jakarta yang setiap hari selalu update harganya. Contoh harga di Pasar Minggu per hari ini Rp 26 ribu per kg, maka saya menjualnya di pasar tani ini Rp 25 ribu per kg," ujar suplier telur yg masih cukup muda ini.

photo
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo hadir mengunjungi rangkaian kegiatan Bazar Pasar Tani Murah. - (Kementan)

Sama halnya dengan Poltak dari PT SHS, beras yang dijual di pasar tani Kementan ini adalah beras premium yang di jual di bawah harga pasaran. "Beras premium kami ada tiga macam dan premium yang terendah kami bandrol di harga Rp 56 ribu per lima kg dan masih di bawah harga pasaran," ujar Poltak.

Sementara itu Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi mengatakan jajarannya ditugaskan Menteri Pertanian mengawal Provinsi salah satunya DKI. “Kami semua sedang turun ke lapangan mulai dari DKI, Jateng, DIY, Jatim sampai Bali untuk melakukan kegiatan yang sama seperti disini, melakukan pengawalan ketersediaan pangan sampai dua minggu ke depan,” ujarnya.

“Silahkan masyarakat menikmati, kami dekatkan produsen ke konsumen. Dari pantauan kami di Provinsi binaan terinfo seluruh ketersediaan cukup dan aman. Kondisi fluktuasi harga masih terkendali, silahkan masyarakat menikmati gelaran pasar murah hari ini,” sambung Suwandi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement