Senin 25 Apr 2022 10:20 WIB

Maurizio Sarri Bicara Penyebab Kekalahan Lazio dari Milan

Lazio takluk 1-2 dari AC Milan di Stadion Olimpico.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Pelatih Lazio Maurizio Sarri.
Foto: Alfredo Falcone/LaPresse via AP
Pelatih Lazio Maurizio Sarri.

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Maurizio Sarri melihat kelemahan timnya Lazio dalam kekalahan kandang melawan AC Milan 1-2. Namun ia menegaskan, andai gagal lolos ke Eropa tidak mengubah apa pun dalam rencana transfer pemain i Biancocelesti.

"Kami memberikan segalanya dengan babak pertama yang sangat baik dan membayarnya pada babak kedua karena pekan yang sangat sulit. Sebab banyak pemain kami mengalami demam sehingga kaki mereka tidak kuat bermain 90 menit," kata Sarri kepada DAZN, dilansir Football Italia, Senin (25/4/2022).

Baca Juga

Lazio sempat memimpin pertandingan lewat gol cepat Ciro Immobile yang memberikan Biancoceleste awal yang sempurna. Namun sayang, Sang Elang gagal mempertahankan dominasinya itu yang membuat Milan bangkit.

Rossoneri sukses menyamakan kedudukan melalui penyerang tengah timnas Prancis, Olivier Giroud dan gelandang muda Italia Sandro Tonali mencetak gol pada injury time untuk membalikkan keadaan.

Sarri kemudian menyoroti penyebab kekalahan timnya dari klub asal kota mode Italia tersebut. "Kami terlalu sering memberikan bola, bermain lebih dalam dan tidak berhasil menciptakan serangan balik. Kami benar-benar kesulitan setelah Milan menyamakan kedudukan," kata Sarri.

Di sisi lain, faktor kegagalan Lazio juga dipicu dari ketidakhadiran para penggemar ke dalam Stadion Olimpico. Suasana tidak membantu, karena mayoritas fan Milan berada di Olimpico karena para ultras Curva Nord (Lazio) melakukan pemogokan untuk memprotes harga tiket.

Jika Lazio gagal lolos ke sepak bola Eropa untuk musim depan Sarri mengeklaim dirinya tidak mengetahui soal kebijakan transfer klubnya.

"Anda harus bertanya kepada klub. Saya tidak tahu apakah ada Rencana B untuk pasar transfer, itu tidak mengubah apa pun sejauh yang saya ketahui," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement