Senin 25 Apr 2022 07:30 WIB

Sudinsos Jaktim Dirikan Tiga Tenda Pengungsi di Lokasi Kebakara Pasar Gembrong

Sebanyak 450 KK meliputi 1.500 warga terdampak musibah kebakaran Pasar Gembrong.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Petugas berusaha memadamkan api yang membakar kawasan Pasar Gembrong RW 01 Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Ahad (24/4/2022) malam WIB.
Foto: @humasjakfire
Petugas berusaha memadamkan api yang membakar kawasan Pasar Gembrong RW 01 Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Ahad (24/4/2022) malam WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Suku Dinas Sosial Jakarta Timur (Sudinsos Jaktim) mendirikan sebanyak tiga tenda pengungsi di lokasi kebakaran Pasar Gembrong, Kecamatan Jatinegara, Jaktim. Kepala Seksi Perlindungan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Sudinsos Jaktim, Ridwan mengatakan, sebanyak 450 kepala keluarga (KK) meliputi 1.500 warga dari RW 01 Kelurahan Cipinang Besar Utara, terdampak musibah kebakaran pada Ahad (24/4/2022) malam WIB.

"Kita sudah koordinasi dengan lurah, diperkirakan ada 1.500 warga terdampak. Sejak Ahad malam kita sudah dirikan tiga tenda pengungsi di lokasi," kata Ridwan di Jakarta, Senin (25/4/20220.

Ridwan menjelaskan, jumlah warga yang terdampak itu belum bisa dipastikan karena proses pemadaman api oleh Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jaktim masih berlangsung. Dia mengatakan, jajarannya juga telah memberikan bantuan berupa makanan sahur bagi para pengungsi yang didistribusikan oleh dapur umum Sudinsos Jaktim.

"Untuk bantuan makanan sahur kita sudah distribusikan sebanyak 600 makanan siap saji, 600 air mineral dan lima dus biskuit ke warga. Didistribusikan dari dapur umum Sudin Sosial Jakarta Timur," ujar Ridwan.

Dia mengatakan, pihaknya masih berkoordinasi dengan pengurus RT-RW setempat terkait pendataan jumlah pasti warga yang terdampak musibah kebakaran untuk proses distribusi bantuan. "Pagi ini bantuan sandang didistribusikan ke warga. Untuk bantuan makanan warga buka puasa dari pihak PMI (Palang Merah Indonesia) menyatakan akan membantu kita," kata Ridwan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement