Kamis 21 Apr 2022 16:03 WIB

Tuchel Masih Geram dengan Proses Terjadinya Gol Pengunci Kemenangan Arsenal

Wasit memberikan hadian penalti buat The Gunners usai Saka dilanggar oleh Azpili.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pemain Arsenal Eddie Nketiah, kiri merayakan setelah mencetak gol pembuka pertandingan selama pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Chelsea dan Arsenal di Stamford Bridge di London, Rabu, 20 April 2022.
Foto: AP/Frank Augstein
Pemain Arsenal Eddie Nketiah, kiri merayakan setelah mencetak gol pembuka pertandingan selama pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Chelsea dan Arsenal di Stamford Bridge di London, Rabu, 20 April 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea kembali harus menanggung malu. Menerima lawatan rival sekota, Arsenal, di Stadion Stamford Bridge, The Blues mengakhiri laga dengan kekalahan, 4-2, Kamis (21/4/2022) dini hari WIB. Ini menjadi kekalahan ketiga beruntun The Blues kala tampil di Stadion Stamford Bridge. 

Gawang The Blues lebih dulu kebobolan pada menit ke-13 via gol dari Eddie Nketiah. Namun, keunggulan The Gunners itu hanya bertahan selama empat menit. Timo Werner mampu menyamakan kedudukan. 

Baca Juga

Kendati begitu, Chelsea kembali tertinggal setelah Emile Smith Rowe membawa The Gunners unggul pada menit ke-27. Bek Chelsea, Cesar Azpilicueta, akhirnya mampu membawa The Blues menutup babak pertama dengan skor imbang, 2-2, via torehan gol pada menit ke-32. Pada babak kedua, The Blues tidak mampu berkutik. Dua gol mampu ditorehkan The Gunners. Nketiah mencetak gol keduanya di laga ini pada menit ke-57. 

Terakhir, Bukayo Saka menggandakan keunggulan The Gunners via gol dari titik penalti pada menit ke-92. Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, pun mengaku masih tidak habis pikir dengan proses terjadinya gol terakhir The Gunners di laga tersebut. Pelatih asal Jerman itu menilai, gol Saka tersebut seharusnya tidak perlu terjadi. Gol tersebut lahir dari hadiah penalti buat Arsenal. 

Wasit memberikan hadian penalti buat The Gunners usai Saka dilanggar oleh Azpilicueta. Padahal, pada saat itu, gawang The Blues tidak benar-benar berada dalam ancaman. Bahkan, Tuchel menyebut, tidak perlu ada yang dianalisa dari gol itu karena gol itu lahir dari kesalahan anak-anak asuhnya. 

''Lihatlah penalti tersebut. Kami kebobolan saat seharusnya tengah menguasai bola. Tidak taktik di balik itu semua. Kami tiga kali kehilangan pengusaan bola dalam 10 detik. Kemudian, kami melakukan pelanggaran saat tidak ada bahaya sama sekali. Kami merampok diri kami sendiri saat tengah berusaha menyamakan kedudukan,'' kata Tuchel seperti dilansir Football London, Kamis (23/4/2022). 

Gol itu memang mengunci kemenangan The Gunners atas The Blues di laga tersebut. Upaya The Blues untuk bisa menyamakan kedudukan di penghujung laga dipastikan menemui kegagalan dengan terciptanya gol Saka tersebut. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement