REPUBLIKA.CO.ID, Kanker kulit adalah salah satu jenis kanker paling umum di Inggris. Para ahli telah memperingatkan pentingnya menyadari perubahan pada kulit sendiri, tetapi kemungkinan belum banyak yang tahu apa saja yang perlu diperhatikan.
Konsultas dermatologis Dr Anton Alexandrof, menjelaskan kanker kulit adalah yang paling umum dan melanoma menjadi bentuk kanker kulit yang paling berbahaya. Dia menekankan pentingnya secara teratur memeriksakan kulit, terutama selama musim dingin ketika orang cenderung lebih mengenakan pakaian tertutup yang hangat. Jadi, kecil kemungkinannya untuk secara tidak sengaja melihat tanda peringatan kanker ini.
“Tanda pertama dari melanoma sering kali adalah tahi lalat baru atau perubahan tampilan tahi lalat yang sudah ada, biasanya tidak menyakitkan, jadi mungkin tidak menyadarinya jika Anda tidak memiliki kesadaran yang baik tentang kulit Anda sendiri,” kata Anton yang juga juru bicara British Skin Foundation, seperti dikutip dari Female First, Senin (18/4/2022).
Sebagian besar kanker kulit dapat disembuhkan jika dideteksi sejak dini, dan kemajuan teknologi konsumen memudahkan untuk melacak perubahan, sehingga orang dapat segera menemui tenaga medis jika menemukan sesuatu yang mengkhawatirkan.
Jon Friis, pendiri dan CEO aplikasi Miiskin, bekerja sama dengan British Skin Foundation untuk membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemeriksaan kulit sendiri. Jon mengatakan perubahan ukuran atau warna tahi lalat tidak selalu mudah dilihat, terutama ketika tahi lalat berada di area yang sulit dikenali seperti punggung.
Pemeriksaan dengan prinsip ABCDE dapat membantu dalam mencari tanda-tanda melanoma sebagai berikut.
Asimetris: dua bagian tidak cocok dan bentuknya tidak beraturan
Border: batas yang tidak rata, berlekuk atau compang-camping
Colour: warna bisa tidak merata (seperti warna coklat/hitam/merah) atau berubah
Diameter: lesi yang lebih besar dari ukuran penghapus pensil (lebih dari 6mm)memiliki risiko lebih tinggi menjadi melanoma
Evolving: salah satu tanda terpenting adalah perubahan pada tahi lalat yang ada atau lesi baru yang berkembang
Kisah kanker kulit Carrie
Carrie dari Essex didiagnosis menderita melanoma pada tahun baru 2018 setelah melihat perubahan pada tahi lalat di punggungnya. Dia beruntung segera menyadarinya saat sedang menata rambut di cermin. Dia tidak memiliki gejala lain, tetapi tahu harus segera memeriksakannya.
“Dokter saya memeriksanya dan memanggil dokter lain untuk pendapat kedua, ketika mereka mengatakan itu tampak seperti melanoma ganas, saya sangat terkejut. Segalanya bergerak cepat dari sana. Saya menerima surat penunjukan rumah sakit pada hari berikutnya,” kata Carrie.
Setelah operasi, dia masih perlu memeriksa kulit secara teratur sehingga dapat menemukan apa saja yang perlu diperiksa oleh dokter. Aplikasi Miiskin juga membantunya membuat pengaturan peringatan untuk mengambil foto setiap bulan, jadi dapat meminta saran dari ahli lebih awal jika melihat ada perubahan yang mengkhawatirkan.
“Saya tidak pernah menyangka akan terkena kanker kulit. Saran saya adalah untuk mengawasi kulit Anda, jadi Anda tahu jika ada perubahan yang perlu Anda periksa,” tambah dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
