Senin 18 Apr 2022 20:01 WIB

Youtuber Sherly Annavita Ajak Anak Muda Bangun Mindset Muslim Kreatif

Setiap potensi dalam setiap individu berbeda dan memberi kontribusi berbeda pula.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ani Nursalikah
Acara ‘Ramadhan Space’ akan dibintangi Ustadz Hanan Attaki, Sherly Annavita, dan Syeikh Harits Al Arjaly. Youtuber Sherly Annavita Ajak Anak Muda Bangun Mindset Muslim Kreatif
Foto: istimewa/tangkapan layar
Acara ‘Ramadhan Space’ akan dibintangi Ustadz Hanan Attaki, Sherly Annavita, dan Syeikh Harits Al Arjaly. Youtuber Sherly Annavita Ajak Anak Muda Bangun Mindset Muslim Kreatif

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemengaruh, pengusaha, dan dosen muda Sherly Annavita mengajak anak muda membangun mindset Muslim kreatif dan berpengaruh pada masyarakat. Di bagian awal, ia menekankan makna mindset terlebih dulu.

Mindset adalah apa yang kita pikirkan. Ini berujung pada karakter. Makanya, wajar cara terbaik melihat kesuksesan seseorang liat dari adab dan karakternya,” kata Sherly dalam acara Ramadhan Space yang diselenggarakan oleh Sholehah Story dan Jomblo Fisabilillah di Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta Selatan, Sabtu (16/4/2022).

Baca Juga

Untuk menjadi Muslim yang kreatif, ia menyarankan anak muda memperhatikan sejumlah hal. Pertama, penting untuk menargetkan cita-cita atau goals di masa depan. Bisa jadi, target yang akan dibangun dalam jangka pendek atau jangka panjang sama dengan orang lain.

Namun, yang membedakan adalah titik mulainya, seperti ada Muslim yang lahir dari keluarga yang minim pengetahuan agama dan ada yang lahir di lingkungan Islam adalah budaya. Oleh karena itu, penting untuk mengenal dan mengevaluasi diri sendiri.

“Ini tentang finish point-nya. Kita tahu start point-nya seperti apa, kita harus tahu kelebihan, kekurangan dan ambil peluang serta tantangan. Ini kalau bahasa anak muda self awareness atau dikenal muhasabah diri. Setelah itu kita dapat mengenal diri sendiri dan menciptakan potensi,” ujarnya.

Setiap potensi yang ada dalam setiap individu berbeda dan memberikan kontribusi yang berbeda di masyarakat. Sherly menyebut, anak muda bisa memanfaatkan momentum pada Ramadhan kali ini untuk menggali potensi yang ada dalam diri.

Setelah mengetahui potensi, anak muda bisa melakukan eksekusi. Misal, dengan menetapkan strategi apa saja yang akan dilakukan untu mengembangkan potensi atau menetapkan segala macam target. Ini akan membuat semua aktivitas menjadi produktif dan selama prosesnya akan memunculkan ide kreatif dan inovatif.

“Biasanya selama ini kita berhenti di kreatif. Padahal yang terpenting bukan cuma proses kreatif, mencari ide tetapi juga inovatif, yakni berani melakukan eksekusi,” tambahnya.

Acara Ramadhan Space pada hari ini juga menghadirkan narasumber lain, seperti Ustadz Hanan Attaki dan Syaikh Harits Al-'arjaliy. Ustadz Hanan Attaki akan membawakan kajian dengan tema “Menjadi Muslim Produktif dan Cuan Pahala.” Acara juga bisa ditonton secara virtual di kanal YouTube Republika Official dan Khazanah Network. 

https://www.youtube.com/watch?v=K84zREEPZoE

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement