Jumat 15 Apr 2022 14:05 WIB

BRI Dorong Pembiayaan KUR Pertanian di Sulawesi Utara

BRI memiliki tim pembiayaan KUR yang jemput bola.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Sejumlah petani membajak sawah (ilustrasi). Regional BRI Manado mendorong pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) di sektor pertanian, karena potensi di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sangat besar.
Foto: ANTARA/Adiwinata Solihin
Sejumlah petani membajak sawah (ilustrasi). Regional BRI Manado mendorong pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) di sektor pertanian, karena potensi di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sangat besar.

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Regional BRI Manado mendorong pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) di sektor pertanian, karena potensi di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sangat besar.

"Kami memiliki pengalaman bertahun-tahun menyalurkan KUR, dan Sulut memiliki potensi di sektor pertanian di dalamnya termasuk perkebunan, hortikultura dan pengolahan lahan lainnya," kata Regional CEO BRI Manado John Sarjono, di Manado, Kamis (14/4/2022).

Baca Juga

John mengatakan, BRI memiliki tim pembiayaan KUR yang tidak hanya tinggal diam di kantor, tapi menjemput bola. Tim ini tersebar hingga di kecamatan-kecamatan di Sulut.

"Saya yakin target penyaluran KUR tahun ini akan mampu melampaui target, seperti tahun sebelumnya," katanya.

Apalagi, tahun ini pandemi Covid-19 sudah mulai melandai, diharapkan akan hilang dan pergerakan perekonomian di Sulut semakin tinggi dan dampaknya akan sangat besar. Secara nasional PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menargetkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) mencapai Rp195 triliun pada 2022.

Pihaknya optimistis dengan kemampuan BRI dapat mengantarkan perseroan mencapai target penyaluran KUR dari tahun ke tahun. Selama ini, BRI terus menjalankan strategi untuk mewujudkan business process yang optimal dan efisien. Keduanya terbukti berhasil mendukung upaya BRI dalam menyalurkan kredit di segmen mikro, termasuk KUR.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement