Kamis 14 Apr 2022 13:21 WIB

Ini 33 Pos Pengamanan Mudik Lebaran 2022 di Bandung

Polrestabes Bandung menyiapkan sebanyak 33 pos pengamanan mudik lebaran 2022.

Calon penumpang memindai kode batang melalui aplikasi PeduliLindungi sebelum menaiki bus di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Senin (28/3/2022). Polrestabes Bandung menyiapkan sebanyak 33 pos pengamanan mudik lebaran 2022.
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Calon penumpang memindai kode batang melalui aplikasi PeduliLindungi sebelum menaiki bus di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Senin (28/3/2022). Polrestabes Bandung menyiapkan sebanyak 33 pos pengamanan mudik lebaran 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung, Jawa Barat, menyiapkan sebanyak 33 pos pengamanan dan pelayanan yang tersebar di berbagai titik guna mengamankan arus mudik Lebaran 2022.

Kepala Bagian Operasi Polrestabes Bandung AKBP Asep Pujiono mengatakan pos itu disiapkan karena pada Lebaran 2022 jumlah pemudik diprediksi meningkat dibandingkan dua tahun sebelum pandemi Covid-19.

Baca Juga

"Dua tahun masyarakat tidak mudik, dan sekarang diperbolehkan. Pasti banyak yang akan berangkat mendekati H-7. Kami akan menggelar kekuatan baik personel maupun pos-pos yang harus disiapkan," kata Asep.

Menurutnya, personel kepolisian saat Operasi Ketupat 2022 akan diterjunkan ke sejumlah titik ramai, seperti bandara, stasiun, dan terminal untuk menjaga keamanan para pemudik.

Adapun sejumlah pos pengamanan itu ada yang dipasang di beberapa ruas jalan dan tol. Pos-pos itu difungsikan untuk menjadi tempat istirahat para pemudik.

"Rekayasa lalu lintas akan kami rencanakan di arah Lembang. Terkait batas-batasnya, akan kami koordinasikan bersama wilayah terdekat untuk mengetahui titik-titik padat di sana," kata dia.

Asep mengimbau para pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua atau empat untuk memastikan batas kapasitas penumpang. "Apalagi bawa barang-barang dalam jumlah besar dan banyak sampai meluap, itu dilarang. Kita akan melakukan imbauan-imbauan ini kepada masyarakat," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement