Rabu 13 Apr 2022 08:00 WIB

Ridwan Kamil Bagikan Tips ke AHY untuk Menang di Jawa Barat

Ridwan Kamil menghadiri pelantikan Ketua baru DPD Partai Demokrat

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Nur Aini
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jabar Ridwan Kamil memberikan tips agar Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan partainya bisa meraih simpati atau dukungan dari warga Jawa Barat. Hal itu diungkapkan Ridwan Kamil saat menghadiri pelantikan Ketua baru DPD Partai Demokrat Jawa Barat periode 2022-2027, Anton Sukkartono Suratto di Hotel Trans Kota Bandung, Selasa petang (12/4/2022). yang turut dihadiri AHY.

"Saya kan di Jabar maju dan harus memahami tipe demokrasi di Jabar memang beda. Jadi harus pandai-pandai punya narasi. Kan orang Jabar itu egaliter ya. Tiap lima tahun itu beda-beda partai pemenang pemilunya. Jadi harus pintar-pintar menemukan narasi untuk memenangkan hati warga Jabar," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil.

Baca Juga

Emil mengatakan, menjelang perhelatan Pemilu 2024, Partai Demokrat mungkin akan menghadapi banyak jalan terjal. Namun, dia mendoakan agar Partai Demokrat mampu melewati segala tantangan dan rintangan yang bakal terjadi itu.

Emil pun mengatakan, Jabar merupakan provinsi dengan jumlah konstituen terbesar di Indonesia di mana sekitar 35 juta jiwa dari total 50 juta jiwa penduduk Jabar menjadi pemilih. 

"Jabar ini menjadi perjuangan partai politik sebenarnya karena secara konstituen menjadi yang terbesar di Indonesia," katanya.

Emil menjelaskan, berdasarkan pengalamannya mengikuti dua kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kota Bandung dan Jawa Barat, politik di Jabar benar-benar dinamis. Sehingga, membutuhkan strategi yang baik dengan narasi yang tepat untuk merebut hati masyarakat Jabar.

"Untuk 2024 pintar-pintarlah menemukan narasi untuk merebut hati warga Jabar," kata Emil.

Emil berharap, seluruh partai politik yang berkontestasi di Jawa Barat dapat memahami tipe demokrasi yang memang berbeda dengan daerah lainnya. Terkait doanya untuk Partai Demokrat apakah karena dirinya akan masuk partai ini, Emil menjawab ia selalu mendoakan semua partai saat datang ke acara partai.

"Saya selalu berdoa (untuk semua partai). Coba kamu monitor pidato saya. Setiap acara saya doakan pemimpin partai tersebut agar targetnya tercapai," katanya.

Emil menilia, politik memang harus mau menjaga hubungan baik dengan semua partai politik (parpol). "Semua sudah saya lakukan (mendoakan) sejak Golkar dan Demokrat datang, hubungan sangat baik. Doakan saja," katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement