Perjuangan Perawat UEA di bulan Ramadhan

Rep: Rossi Handayani/ Red: Agung Sasongko

Rabu 13 Apr 2022 03:58 WIB

Suasana Kota Dubai terlihat dari gedung Burj Khalifa, Kota Dubai, Uni Emirat Arab, Senin (14/3/2022). Gedung pencakar langit setinggi 828 meter dengan kaca dan baja berkilau tersebut menjadi salah satu tujuan wisata di Dubai, Uni Emirates Arab. Foto: ANTARA/M Agung Rajasa Suasana Kota Dubai terlihat dari gedung Burj Khalifa, Kota Dubai, Uni Emirat Arab, Senin (14/3/2022). Gedung pencakar langit setinggi 828 meter dengan kaca dan baja berkilau tersebut menjadi salah satu tujuan wisata di Dubai, Uni Emirates Arab.

REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Puasa di siang hari tidak menghalangi warga negara Uni Emirat Arab (UEA), Khadijah Hasan Mesbah Alamasi untuk menjalankan tugasnya dengan tekun sebagai Manajer Mutu Perawat.

 

Baca Juga

Dilansir dari laman Khaleej Times pada Selasa (12/4/2022), baik itu Ramadhan atau bulan lainnya dalam setahun, Khadijah merasa bahwa tidak makan tidak pernah mengganggu pekerjaannya. Sebagai manajer perawat, dia mengaku selalu siap untuk menghadapi situasi medis apapun yang dihadapinya.

 

“Harus ada gairah untuk pekerjaan Anda. Saya merasa ini adalah waktu refleksi spiritual dan perbaikan diri. Kita harus mencoba dan menjadi lebih baik dan lebih rendah hati dari biasanya. Ramadhan juga mengajarkan kita untuk melatih kedisiplinan, pengendalian diri, pengorbanan, dan empati,” kata Khadijah.

 

Khadijah telah menerima banyak penghargaan atas dedikasinya yang berkelanjutan dan pekerjaannya. Dia telah mengantongi pencapaian Pathway to Excellence SKMC sebagai Organisasi Pertama di Timur Tengah.

Penerima Perawat Emirati Terbaik di antara Seha, dia juga memenangkan Penghargaan Penangkapan Keselamatan di antara SKMC, menerima penghargaan untuk Karyawan Terbaik Bulanan. Di Departemen ICU, telah dianugerahi Penghargaan Perunggu Seha di antara semua fasilitas Seha Pelaksanaan proyek, memenangkan Penghargaan Seha untuk Individu dengan Inovasi Terbanyak. Kemudian telah diakui oleh dewan keperawatan dan kebidanan UEA untuk perawat pertama di Timur Tengah yang mendapatkan sertifikat Pencegahan Penyakit dan Kesehatan komunitas.