Senin 11 Apr 2022 09:24 WIB

Siklon Malakas Meningkatkan Potensi Hujan di Beberapa Kota Indonesia

Siklon Malakas dapat meningkatkan kecepatan angin dan pertumbuhan awan hujan

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Ilustrasi hujan. Siklon Malakas dapat meningkatkan kecepatan angin dan pertumbuhan awan hujan.
Foto: EPA/Alaa Badarneh
Ilustrasi hujan. Siklon Malakas dapat meningkatkan kecepatan angin dan pertumbuhan awan hujan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan Siklon Tropis Malakas yang berada di Samudra Pasifik timur Filipina meningkatkan potensi hujan di beberapa bagian wilayah Indonesia. Menurut informasi prakiraan cuaca yang disiarkan melalui saluran YouTube BMKG pada Senin (11/4/2022), kehadiran siklon tropis tersebut selain memicu terjadinya gelombang tinggi juga dapat meningkatkan kecepatan angin dan pertumbuhan awan hujan.

Dengan memperhitungkan dampak dari kehadiran siklon tropis itu, BMKG memprakirakan bagian wilayah Pulau Sumatra seperti Kota Banda Aceh, Pekanbaru, Jambi, Bengkulu, Palembang, Tanjung Pinang, dan Pangkal Pinang mengalami hujan ringan. Selain itu Kota Medan menghadapi potensi hujan yang dapat disertai petir.

Baca Juga

Di Pulau Jawa, hujan dengan intensitas ringan diprakirakan terjadi di Kota Serang, Jakarta Pusat, dan Semarang. Hujan dengan intensitas sedang berpeluang turun di Kota Yogyakarta dan hujan yang disertai petir berpotensi terjadi di Kota Bandung.

Beberapa bagian wilayah Pulau Kalimantan juga menghadapi potensi hujan. Hujan ringan diprakirakan turun di Kota Palangka Raya dan Samarinda, hujan dengan intensitas sedang berpeluang turun di Kota Pontianak, dan hujan yang disertai petir berpotensi terjadi di Kota Tanjung Selor.

Hujan dengan intensitas ringan juga diprakirakan terjadi di Kota Mataram, Palu, Gorontalo, Ambon, dan Jayapura. Sementara itu, Kota Ternate diprakirakan mengalami hujan dengan intensitas sedang dan Kota Manokwari berpeluang menghadapi hujan disertai petir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement