VIVA – Penulis lagu dan pemenang Grammy Award Ed Sheeran memenangkan pertarungan hak cipta di Inggris Raya atas lagu hitnya tahun 2017 "Shape of You" pada hari Rabu, 6 april 2022. Dia pun kemudian mengecam apa yang dia gambarkan sebagai "budaya" tuntutan hukum tak berdasar yang dimaksudkan untuk memeras uang dari artis, untuk menghindari biaya persidangan.
Dikutip laman NPR, bintang pop Inggris dan rekan penulisnya, John McDaid dari Snow Patrol dan produser Steven McCutcheon, telah membantah tuduhan bahwa lagu tersebut menyalin bagian dari "Oh Why" tahun 2015 oleh Sami Chokri, yang tampil dengan nama Sami Switch.
"Meskipun kami jelas senang dengan hasilnya, saya merasa klaim seperti ini terlalu umum sekarang dan telah menjadi budaya di mana klaim dibuat dengan gagasan bahwa penyelesaian akan lebih murah daripada membawanya ke pengadilan, bahkan jika ada, bukan dasar untuk klaim itu," kata Sheeran dalam sebuah video yang diposting di Twitter. "Ini benar-benar merusak industri penulisan lagu."
Andrew Sutcliffe, pengacara untuk rekan penulis "Oh Why," berpendapat bahwa ada kesamaan yang tak terbantahkan antara karya-karya tersebut. Dia mengklaim bahwa Sheeran memiliki "Oh Why" di kepalanya secara sadar atau tidak sadar ketika "Shape of You" ditulis pada tahun 2016.
Penggugat menuduh bahwa refrein "Oh I, Oh I, Oh I" dalam chorus "Shape Of You" sangat mirip dengan baris "Oh why, Oh why, Oh why" di lagu mereka.
Selama persidangan 11 hari, Sheeran membantah tuduhan bahwa dia "meminjam" ide dari penulis lagu yang tidak dikenal tanpa pengakuan dan mengatakan dia selalu adil dalam memberi kredit kepada orang-orang yang berkontribusi pada albumnya.
Dalam putusan hari Rabu, Hakim Pengadilan Tinggi Antony Zacaroli menyimpulkan bahwa Sheeran baik secara sengaja maupun tidak sadar menyalin frasa dari "Oh Why″ saat menulis lagu suksesnya.
Sheeran, McDaid dan Mac mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mengurus kasus ini memakan biasa. Stres karena pergi ke pengadilan juga merusak kreativitas, berarti lebih sedikit waktu untuk membuat musik dan menguras emosi, kata mereka.
"Sangat menyakitkan mendengar seseorang di depan umum dan secara agresif menantang integritas Anda," kata ketiganya.
"Sangat menyakitkan harus membela diri dari tuduhan bahwa Anda telah melakukan sesuatu yang belum pernah Anda lakukan, dan tidak akan pernah lakukan."
"Shape of You" adalah lagu terlaris di Inggris pada tahun 2017.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
