Resep Takjil Praktis: Buko Pandan, Minuman Segar yang Mengenyangkan

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda

Senin 04 Apr 2022 14:53 WIB

Buko pandan. Minuman manis dan segar ini cocok untuk dijadikan takjil. Foto: Dok Yomiena KItchen Buko pandan. Minuman manis dan segar ini cocok untuk dijadikan takjil.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sejak beberapa tahun terakhir, buko pandan menjadi salah satu minuman populer yang banyak diminati untuk berbuka puasa. Takjil dengan perpaduan bahan yang gurih dan manis ini juga mengenyangkan karena ada agar-agar dan daging kelapanya.

Es buko pandan menggunakan kelapa sebagai bahan utama pembuatannya. Tak heran, kesegaran yang ditawarkan membuat buko pandan laris manis, bahkan sebelum Ramadhan.

Baca Juga

Pemilik Yomiena Kitchen, Ayom Awal Putra merasakan manisnya penjualan buko pandan. Awalnya, dia dan istrinya, Nina, ingin menciptakan menu jualan yang tidak monoton. 

Ayon dan Nina kemudian menemukan inspirasi resep buko pandan lewat Youtube. Buko pandan yang merupakan jajanan dessert khas Filipina ini bisa dibilang semakin tren sejak pandemi Covid-19.

"Kata orang rasanya enak, segar, rasanya gurih dari kelapa," kata Ayom.

Sehari-hari, ada saja yang memesan buko pandan Yomiena Kitchen. Menurut Ayom, pesanan buko pandan semakin meningkat selama Ramadhan.

Untuk pesan-antar buko pandan, Yomiena Kitchen masih melayani sekitaran Tangerang. Tetapi, ada saja pesanan khusus yang bisa dikirim ke luar daerah.

Menurut Ayom, meski resepnya sama, rasa buko pandan bisa berbeda, tergantung cara membuatnya. Ia menyebut, kenikmatan buko pandan ditentukan pula oleh tingkat kematangan daging kelapanya, pemisahan air dan daging kelapa, jenis susu, dan waktu pembuatan buko pandan.

Ayom selektif memilih kelapa muda agar daging kelapanya tidak terlalu tipis, tapi juga tidak keras. Dia hanya membeli kelapa hijau.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by yomienakitchen (@yomienakitchen)

Menurut Ayom, kelapa punya tingkat keasaman, semakin cokelat kulit kelapanya, maka akan semakin asam airnya. Dia juga memisahkan terlebih dulu daging dengan air kelapanya sebelum dipakai untuk memasak.

Ayom menggunakan susu kaleng evaporasi alih-alih kental manis.

Daya tahan es buko pandan kurang lebih tiga sampai empat hari.

Apabila disimpan di lemari pendingin, boleh jadi tahannya bisa lebih lama. Akan tetapi, tetap saja rasanya lebih nikmat jika langsung disantap segera setelah dibuat atau dibeli.

Pembuatan buko pandan juga akan lebih berkualitas jika dibuat sesaat sebelum dimakan. Sebaliknya, jika dibuat sehari sebelumnya, misalnya, maka rasanya pun dapat berbeda.

"Lebih enak bikin langsung begitu ada pesanan, buat menjaga kualitas. Soalnya, rasanya bisa berubah kalau sudah disimpan agak lama," kata Ayom yang memulai bisnis dari awal 2020.