REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Adrien Rabiot kecewa berat. Gelandang Juventus itu baru saja terlibat dalam pertempuran kontra Inter Milan pada giornata ke-31 Serie A Liga Italia musim 2021/2022.
Timnya bertindak sebagai tuan rumah. Juve kalah 0-1 dari Inter di Stadion Allianz, Turin, Senin (4/4/2022) dini hari WIB. Menurut Rabiot, Bianconeri tampil sangat baik.
Namun hasil akhir belum berpihak pada Juve. Itulah sepak bola. Kendati mendominasi, si Nyonya Tua tetap gigi jari.
"Di lapangan, kami lebih baik dari Inter, dan itu terlihat. Karena itu kami sangat kecewa. Kami tahu, kami pantas mendapatkan lebih," kata Rabiot dikutip dari laman resmi klubnya.
Dalam catatan whoscored, skuad polesan Massimiliano Allegri menguasai pertandingan. Para penggawa Juventus melepaskan 22 total shots dengan lima di antaranya tepat sasaran. Sementara kubu tamu hanya memiliki lima tembakan, dengan satu shot on target.
Tapi keunggulan statistik tak banyak membantu tuan rumah. Penalti Hakan Calhanoglu pada injury time babak pertama membuat perbedaan. Itu yang membuat dada Rabiot terasa sesak.
Namun selalu ada hal positif dari setiap situasi. Ia berharap timnya mempertahankan performa yang baru saja diperlihatkan. Perjuangan belum berakhir.
Kini Juve berada di tangga keempat klasemen sementara Serie A. Si Nyonya Tua siap mempertahankan posisi tersebut. Ini demi tiket Liga Champions pada musim depan.
Dengan mengantongi 59 poin, Bianconeri unggul lima poin atas AS Roma di urutan kelima. Liga menyisakan tujuh pertandingan lagi.
Sebelumnya, Allegri menegaskan, si Nyonya Tua tidak berada di level untuk bersaing memburu gelar. Pernyataan sang allenatore mendekati kenyataan. Trofi scudetto, tampaknya diperebutkan oleh Inter, AC Milan, dan Napoli.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
