Jumat 01 Apr 2022 17:00 WIB
SEA GAMES 2021

Cabor Sepak Takraw Minta Tambahan Atlet SEA Games kepada Menpora

Dia mengaku rutin berkomunikasi dengan PB PSTI karena menyangkut posisi atlet Sulsel.

Pesepak takraw Leni (kanan) dan Lena (kiri) berlatih secara mandiri di Tukdana, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis (31/3/2022). Sejak tiga bulan terakhir kedua atlet yang merupakan saudara kembar peraih medali perunggu Asian Games 2018 dan medali perak SEA Games 2019 Filipina itu terpaksa menggelar latihan secara mandiri agar bisa tampil maksimal pada SEA Games 2022.
Foto: ANTARA/Dedhez Anggara
Pesepak takraw Leni (kanan) dan Lena (kiri) berlatih secara mandiri di Tukdana, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis (31/3/2022). Sejak tiga bulan terakhir kedua atlet yang merupakan saudara kembar peraih medali perunggu Asian Games 2018 dan medali perak SEA Games 2019 Filipina itu terpaksa menggelar latihan secara mandiri agar bisa tampil maksimal pada SEA Games 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pengurus Besar Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PB PSTI) meminta tambahan kuota atlet kepada Menteri Pemuda dan Olahraga untuk menghadapi SEA Games 2022 di Vietnam.

"Sesuai informasi, PB PSTI telah mengajukan penambahan atlet untuk memenuhi aturan jumlah minimal atlet," kata Sekretaris Umum PSTI Sulawesi Selatan Nukhrawi Nawir di Makassar, Jumat (1/4/2022), yang mengaku sudah mendapatkan informasi bahwa panitia memberikan syarat minimal sembilan atlet dalam SEA Games 2022.

Baca Juga

Dia mengaku rutin berkomunikasi dengan PB PSTI karena menyangkut posisi atlet Sulawesi Selatan yang rencananya masuk skuad timnas sepak takraw. Bahkan sebanyak enam atlet daerah ini tinggal menunggu panggilan pelatnas, yakni MuhamadHardiansyah Muyang, Andi Tri Sandi Putra, Rusdi dan Diky Apriadipada putra, dan Kusnelia serta Madianapada putri.

Pelatih Sepak Takraw Sulawesi Selatan Muhammad Amkar mengatakan, keenam atlet berpotensi besar memperkuat timnas setelah sukses mengawinkan medali emas kuadran dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua pada 2-15 Oktober 2021.

"Seluruh atlet masih berada di Makassar menunggu panggilan pelatnas. Untuk kuota atlet, sesuai info hanya diakomodir enam, namun masih menunggu perkembangan," kata Nukhrawi.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement