REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Pelatih timnas Inggris Gareth Southgate yakini timnya memiliki kepercayaan diri berbeda menuju Piala Dunia 2022 Qatar pada November hingga Desember.
Meskipun gagal mencapai tahap akhir di Piala Dunia 2018, Southgate percaya kekalahan di final Piala Eropa 2020 dari Italia menyuntik kepercayaan diri pasukanya pergi ke Qatar.
“Sekarang kami memiliki lebih banyak bukti hasil dan lebih banyak harapan,” katanya kepada Sky Sports dilansir dari tribalfootball, Rabu (30/3).
Ia mengatakan perasaan timnya jelas berbeda tetapi turnamen nanti merupakan kesempatan The Three Lions membuat sejarah. Ia berharap publik Inggris menyaksikan tonggak sejarah yang akan diukir di Piala Dunia.
Oleh karena itu, Ia menegaskan akan sangat menarik Piala Dunia nanti. Inggris memastikan diri lolos ke Piala Dunia setelah pada partai terakhir penyisihan Grup I kualifikasi Piala Dunia melawan San Marino menang 10-0.
Dia lolos ke Qatar sebagai juara grup. Di bawah asuhan Southgate Inggris memang mengalami kemajuan yang signifikan.
Inggris tembus hingga babak semifinal Piala Dunia dan kalah dalam perebutan tempat ketiga melawan Belgia. Tetapi mereka kemudian berhasil lolos ke final Piala Eropa meski kembali gagal kali ini dari Italia.
Skuad Inggris saat ini tak jauh berbeda dengan skuadnya ketika tampi di Piala Dunia 2018 dan Piala Eropa 2020. Southgate hampir pasti tetap diperkuat oleh pencetak gol terbanyak Piala Dunia 2018 Harry Kane.
Mereka juga diperkuat oleh pemain-pemain kelas atas yang menjadi andalan di klubnya masing-masing. Oleh karena itu, Inggris akan menjadi salah satu favorit untuk mengangkat trofi bergengsi tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
