REPUBLIKA.CO.ID, KONYA--Striker Sassuolo Gianluca Scamacca berharap Roberto Mancini bertahan sebagai pelatih timnas Italia.
Ia menyampaikan itu setelah Italia meraih kemenangan 2-3 dalam laga persahabatan, di Stadion Konya Buyuksehir, Konya, Turki, Rabu (30/3) dini hari WIB.
Ia menilai Mancini telah melakukan pekerjaannya sangat luar biasa. Ia memperkirakan mantan pelatih Manchester City tersebut akan meraih kesuksesan bersama Azzuri di waktu akan datang. Dan bekerja dengan pelatih hebat merupakan motivasi bagi pemain.
“Ada bakat di Italia, satu-satunya perbedaan adalah bahwa di negara lain para pemain muda diberi lebih banyak waktu dan ruang untuk membuat kesalahan dan belajar. Mungkin mereka memiliki mentalitas yang berbeda,” ujar Scamacca, dilansir dari tribalfootball.
Scamacca dipasang sebagai stater oleh Mancini di laga tersebut. Dia menjadi bagian dari trio penyerang bersama Zaniolo dan Raspadori. Tetapi dia tak mampu menciptakan gol. Tiga gol Italia dicetak oleh Cristante dan dua gol Raspadori.
Adapun dua gol Turki dicetak oleh Cengis Under dan Serdar Dursun. Tim Italia baru saja menerima kenyataan pahit ketika secara mengejutkan kalah 1-0 dari Makedonia Utara pada semifinal play-off Piala Dunia 2022 Qatar.
Kekalahan tersebut membuat Azzuri gagal lolos ke Piala Dunia untuk kedua kalinya secara beruntun. Setelah itu muncuk spekulasi tentang masa depan Mancini.
Mancini dikabarkan ingin mengundurkan diri dari kursi kepelatihan. Tetapi Federasi Sepakbola Italia ingin tetap mempertahankannya. Mereka menganggap Mancini suskes membawa Italia meraih prestasi dengan mempersembahkan gelar Piala Eropa.
Selain itu, di bawah Mancini, permainan Italia tak lagi hanya bertahan tetapi menyerang sepanjang pertandingan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
