Senin 28 Mar 2022 17:01 WIB

Puluhan Ribu Relawan Bersihkan Masjid Al Aqsa Sambut Ramadhan

Gerakan bersihkan Masjid Al Aqsa sambut ramadhan tradisi berjalan 13 tahun ini

Rep: Mabruroh/ Red: Nashih Nashrullah
Kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem. (ilustrasi)Gerakan bersihkan Masjid Al Aqsa sambut ramadhan tradisi berjalan 13 tahun ini
Foto: EPA/Atef Safadi
Kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem. (ilustrasi)Gerakan bersihkan Masjid Al Aqsa sambut ramadhan tradisi berjalan 13 tahun ini

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM — Ribuan warga Palestina dari Yerusalem timur berkumpul untuk membersihkan Masjid Al Aqsa pada Sabtu (26/3/2022). Mereka bergotong royong membersihakan masjid dan sekitarnya dalam persiapan untuk menyambut bulan suci Ramadhan. 

Hampir 10 ribu sukarelawan tiba di kota dari sekitar wilayah Palestina yang diduduki untuk membersihkan taman beraspal kompleks masjid, memelihara makam di sekitarnya, dan mempersiapkan interior masjid untuk kedatangan jamaah yang diharapkan pada awal bulan suci.

Baca Juga

Kegiatan ini diselenggarakan  Gerakan Islam di Palestina ini sudah berlangsung selama 13 tahun.  

"Lebih dari 150 bus tiba di Yerusalem pada hari Sabtu penuh dengan pria, wanita dan anak-anak yang siap bekerja," kata sebuah pernyataan dari penyelenggara dilansir dari Alaraby, Senin (28/3/2022). 

Relawan juga mengambil bagian dalam lokakarya restorasi untuk rumah-rumah Palestina di Kota Tua yang mengapit Masjid Al Aqsa, di mana sumber daya untuk melindungi dan memelihara bangunan yang rentan langka. 

“Harapan kami adalah bahwa suatu hari kami akan dapat melakukan ini dalam kebebasan,” tweet relawan Adnan Abu Amer saat dia mengambil bagian dalam pembersihan.  

“Di kota yang diberkati ini kami menghadapi perjuangan untuk narasi Palestina, untuk kehadiran dan stabilitas kami, sejarah kami dan geografi kami," ujar mantan Kepala Gerakan Islam di Palestina, Hamid Abu Duabis. 

“Dalam membersihkan dan melindungi Masjid Al Aqsa, kami mengendalikan narasi dan membuatnya diketahui semua orang," kata Abu Duabis.  

Al Aqsa dan kompleks sekitarnya secara teratur menyambut lebih dari 100 ribu jamaah selama bulan puasa. Pada 2016, lebih dari 400 ribu Muslim dari seluruh dunia datang untuk berdoa pada Lailatul Qadar. 

Bulan Ramadhan tahun ini bertepatan dengan peringatan 74 tahun Nakbah Palestina. Periode waktu juga akan menandai satu tahun sejak gelombang protes Palestina diluncurkan selama bulan Ramadhan tahun lalu, dijuluki "pemberontakan Mei” dipicu pembubaran kekerasan oleh otoritas Israel di Masjid Al Aqsa dan upaya untuk menggusur keluarga Palestina, di lingkungan Sheikh Jarrah. 

Ketegangan tetap tinggi di kota itu, menyusul pembunuhan sembilan warga Palestina di Tepi Barat dan Yerusalem. Salah satu dari mereka, berusia 19 tahun, dibunuh polisi Israel setelah dia diduga menikam dan melukai dua tentara Israel di kota tua Yerusalem. 

Seorang anak berusia 16 tahun lainnya dibunuh oleh tentara Israel dalam serangan di kota Abu Dis, selatan Yerusalem. 

 

Sumber: alaraby  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement