REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Barcelona kemungkinan berhasil mendapat perpanjangan kontrak pemain belakang andalannya Ronald Araujo. Diketahui pemain berusia 23 tahun itu akan memasuki tahun terakhir dari kontraknya di Barcelona pada akhir musim 2021/2022.
Terakhir disebutkan pembicaraan kontrak baru masih belum membuahkan hasil, dengan kedua pihak masih bernegosiasi terkait isi kontrak.
Hal itu menimbulkan kekhawatiran atas masa depan Araujo, yang menarik minat serius dari beberapa klub Liga Primer Inggris seperti Manchester United dan Arsenal. Dengan tim Inggris sepertinya akan berada dalam posisi untuk memberikan kontrak yang jauh lebih baik kepada pemain internasional Uruguay itu daripada Barca, tentu dspat menambah kekhawatiran.
Namun, laporan tersebut menyatakan bahwa fokus tunggal Araujo adalah untuk melanjutkan di Camp Nou, di mana ia telah menjadi bagian integral dari tim di bawah Xavi Hernandez.
Memang, mantan bintang Boston River telah membuat kesan yang begitu besar selama bermain di Barcelona dan telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bek muda terbaik di La Liga. Dia disebut tidak memiliki niat untuk keluar dan tertarik untuk melanjutkan perkembangannya dengan Barcelona.
Jadi, meskipun dia memiliki tawaran kontrak yang jauh lebih menguntungkan dari Inggris, Araujo tidak berpikir untuk keluar. Pada saat yang sama, dia juga tidak mengharapkan Barca untuk menyamai tawaran itu.
Satu-satunya permintaan pemain internasional Uruguay itu, menurut laporan tersebut, adalah bahwa ia diberikan kesepakatan yang mencerminkan status dan kepentingannya di dalam skuat setelah kontribusinya musim ini.
Namun, Barcelona tetap bersikeras bahwa mereka tidak dapat menawarkan kontrak besar karena klub terus berada dalam situasi keuangan yang genting. Meski begitu, ada potensi baik jelang pertemuan berikutnya dengan kubu Araujo bahwa kesepakatan bisa diselesaikan.
Presiden klub Joan Laporta bersikeras bahwa pembicaraan berada di jalur yang benar dan dengan Araujo ingin melanjutkan di Camp Nou, perpanjangan dapat segera disepakati.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
