Sabtu 26 Mar 2022 17:23 WIB

Ketua MUI Jatim Minta Ulama dan Umara di Kota Surabaya Dampingi Umat

Pentingnya organisasi Islam mempertahankan budaya Surabaya di tengah modernitas.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Suasana peresmian kantor baru MUI Kota Surabaya di Jalan Yasan Praja Nomor 20, Bubutan, Sabtu (26/3/2022).
Foto: Dok Pemkot Surabaya
Suasana peresmian kantor baru MUI Kota Surabaya di Jalan Yasan Praja Nomor 20, Bubutan, Sabtu (26/3/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur KH Hasan Mutawakkil Alallah meminta ulama dan umara (pemerintah) di Kota Surabaya dapat saliang bersinergi. Keduanya bisa bersinergi dalam mendampingi masyarakat menuju kota megametropolitan dan Indonesia maju.

"Di sini perlu keterpaduan ulama dan umara dalam mendampingi umat agar semakin nyata manfaatnya menuju kota megametropolitan dan Indonesia maju," kata Mutawakill saat memberi sambutan di acara peresmian kantor baru MUI Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, Sabtu (26/3/2022).

Menurut dia, pada era modern saat ini, Surabaya yang menjadi kota perniagaan terbesar di Indonesia timur memiliki momen penting jika ibu kota dipindah di Provinsi Kalimantan Timur, yang infrastrukturnya belum lengkap. "Maka ini momen Kota Surabaya menjadi pusat perdagangan sehingga kota ini diprediksikan menjadi kota megametropolitan dengan harus tetap mempertahankan budaya dan karakternya," kata Mutawakkil.

Pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Kabupaten Probolinggo tersebut menjelaskan, Surabaya sangat bersejarah dalam perjalanan Indonesia, salah satunya terkait Pertempuran 10 November. Hal tersebut berdampak kepada budaya dan karakter warga Surabaya yang sangat kuat.

Namun, hal itu menjadi masalah besar jika Kota Pahlawan itu tidak memiliki fondasi budaya yang kuat. "Di sinilah pentingnya organisasi sipil Islam untuk mempertahankan budaya dan karakter Kota Surabaya di tengah modernitas. Maka wajib mendukung dan membantu MUI," kata Mutawakill.

Dia berbangga setelah dalam hitungan hari peresmian pemancangan papan nama kantor MUI provinsi yang baru, kemudian disusul MUI Surabaya ikut meresmikan kantor barunya. Acara peresmian kantor baru MUI Kota Surabaya di Jalan Yasan Praja Nomor 20, Bubutan, Surabaya tersebut turut dihadiri Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Ketua Umum MUI Kota Surabaya KH Abd Muhith Murtadlo dan Kepala Kementerian Agama Surabaya H Pardi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement