REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU--Bank Jabar Banten (BJB) Go Smart City kini telah diterapkan di Kabupaten Indramayu. Program itu merupakan salah satu bentuk inovasi pelaksanaan digitalisasi transaksi pemerintahan di berbagai lini.
Bupati Indramayu, Nina Agustina didampingi Kepala Bank BJB Cabang Indramayu, Asep Wahyu Ismail pun meluncurkan Digitalisasi Transaksi Pemerintah Kabupaten Indramayu, di Pendopo Indramayu, Kamis (24/3).
Nina mengatakan, Pemkab Indramayu menyambut baik sinergitas Bank BJB Cabang Indramayu dalam mendukung berbagai program akselerasi pembangunan dan terlaksananya transaksi urusan pemerintahan melalui digitalisasi."Meskipun IPM Kabupaten Indramayu jauh dari kata memuaskan, tetapi soal digitalisasi tidak kalah dari yang lain. Semuanya untuk Indramayu, yang pastinya bermanfaat untuk kita, memudahkan, aman dan akuntabel," kata Nina.
Digitalisasi itu diharapkan terus terjadi sampai tingkat desa. Dengan demikian, hal tersebut dapat memudahkan pengelolaan keuangan desa, pasar, rumah sakit dan lainnya hanya dalam satu genggaman.
Sementara itu, Kepala Bank BJB Cabang Indramayu, Asep Wahyu Ismail, menjelaskan, BJB Go Smart City merupakan sarana implementasi digitalisasi transaksi. Di dalam program itu terdapat komponen-komponen untuk menopang terwujudnya kota pintar dan memungkinkan sejumlah transaksi rutin masyarakat dilakukan secara daring.
‘’Sesuai arahan Ibu Bupati waktu kunjungan di Kantor Pusat BJB, jadi kita segera tindaklanjuti percepatan-percepatan dalam rangka digitalisasi semua transaksi pemerintah daerah,’’ tutur Asep.
Asep menyebutkan, komponen BJB Go Smart City di antaranya meliputi Go Government, Go Branding, Go Economy, Go Living, Go Society dan Go Environment. Setiap komponen menyediakan sarana transaksi digital dan program untuk mendukung program Smart City pemerintah daerah.
Untuk Go Government, di dalamnya terdapat layanan e-Tax, e-BPHTB, e-Retribusi, SP2D Online, IBC, hingga Smart Village. Sedangkan Go Branding, mencakup layanan Kartu ATM/Debit Co-Branding, Kartu Pegawai, dan Kartu Kredit Pemerintah.
Sementara Go Economy, terdiri dari fasilitas Kredit UMKM, Kredit ASN, BJB BISA (Digital laku Pandai), dan BJB Indah (Infrastruktur Daerah)."Pengembangan pembayaran PBB, sebelumnya masih terbatas di Alfamart, kemudian bisa membuka di DANA, Traveloka. Kami akan kembangkan terus untuk channel-nya pajak daerah,’’ tutur Asep.
Adapun Go Living, menyediakan sarana transaksi mutakhir yang mendukung kemudahan gaya hidup modern yang serba digital dan serba praktis. Seperti uang elektronik BJB Digi Cash, Virtual Account, dan Bjb Edupay.Sedangkan Go Society, memiliki fasilitas e-Ticketing dan e-Parking, dan Go Environment diimplementasikan melalui CSR bank BJB.‘’Semoga yang sudah diinisiasi ini dapat berguna untuk masyarakat Indramayu, terutama untuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD),’’ kata Asep.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
