Memahami Apa Itu Lailatul Qadar

Rep: Fuji E Permana/ Red: Ani Nursalikah

Rabu 20 Apr 2022 00:25 WIB

Seorang bocah memegang lampu botol saat merayakan tradisi Tumbilotohe atau malam pasang lampu di Telaga, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Minggu (9/5/2021). Perayaan malam pasang lampu tersebut dilakukan tiga hari jelang Idul Fitri dan menyambut Lailatul Qadar dengan menyalakan lampu minyak di halaman rumah, masjid dan lapangan. Memahami Apa Itu Lailatul Qadar Foto: ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin Seorang bocah memegang lampu botol saat merayakan tradisi Tumbilotohe atau malam pasang lampu di Telaga, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Minggu (9/5/2021). Perayaan malam pasang lampu tersebut dilakukan tiga hari jelang Idul Fitri dan menyambut Lailatul Qadar dengan menyalakan lampu minyak di halaman rumah, masjid dan lapangan. Memahami Apa Itu Lailatul Qadar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berdasarkan bahasa, lailatul qadar terdiri dari dua kata, yaitu lail (ليل) yang artinya malam dan qadar (قدر) yang punya banyak arti. Tapi banyak orang keliru dan menyebutnya 'malam lailatul qadar' padahal tidak perlu menyebut kata 'malam'. Cukup dengan menyebut malam qadar atau lailatul qadar.

Malam qadar dimulai sejak matahari terbenam di ufuk barat sampai terbit di ufuk timur. Sementara qadar memiliki banyak arti dan muncul berkali-kali dalam Alquran dengan makna yang berbeda-beda.

Baca Juga

Dalam buku Jaminan Mendapat Lailatul Qadar yang ditulis Ustadz Ahmad Sarwat dan diterbitkan Rumah Fiqih Publishing, dijelaskan dalam Alquran penggunaan kata al-qadaru merujuk pada makna kemuliaan. Malam qadar dipahami oleh sebagian ulama sebagai malam mulia yang tiada bandingnya. Malam itu mulia karena terpilih sebagai malam turunnya Alquran.

Di dalam Alquran juga muncul kata qadar dengan makna kadar atau ukuran. Al-qadaru juga ditemukan dalam Alquran dengan makna kesempitan.

Para ulama yang memahami qadar bermakna kesempitan, alasannya karena banyak malaikat yang turun ke bumi, sehingga bumi menjadi sempit. Ada juga yang memahami makna kesempitan karena sulit mengetahui kapan tepatnya lailatul qadar, karena Allah SWT dan Rasul-Nya terkesan agak merahasiakannya.

Masih di dalam Alquran, qadar juga memiliki makna waktu yang ditentukan, kemampuan, menguasai dan penetapan. Ibnu Qudamah di dalam kitab Al-Mughni menyebutkan malam itu disebut malam qadar dengan makna malam penetapan. Sebab malam itu Allah SWT menetapkan segala sesuatu untuk tahun itu, baik hal-hal yang terkait dengan kebaikan, atau keburukan, termasuk juga urusan pengaturan rezeki dan keberkahan.

Malam Turunnya Alquran

Ada banyak keutamaan yang bisa disematkan kepada malam qadar atau lailatul qadar. Di antaranya, malam diturunkannya Alquran.

اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ

Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Alquran) pada malam qadar. (QS Al-Qadar 1)

Namun para ulama berbeda pendapat tentang maksud bahwa malam qadar itu adalah malam diturunkannya Alquran Al-Kariem. Apakah seluruh ayat Alquran turun di satu malam itu saja, atau yang dimaksud malam pertama kali turunnya Alquran.