Kamis 24 Mar 2022 20:15 WIB

18,15 Juta Orang Indonesia Sudah Divaksinasi Booster

Vaksinasi booster kini jadi salah satu syarat perjalanan mudik.

Petugas menyuntikan vaksin Covid-19 kepada warga di SD Negeri 25 Utan Kayu Selatan, Matraman, Jakarta, Rabu (23/3/2022). Pemerintah berencana menjadikan vaksin booster Covid-19 sebagai syarat perjalanan mudik pada libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, sebagai pengganti ditiadakannya hasil pemeriksaan Covid-19 untuk syarat perjalanan domestik. 18,15 Juta Orang Indonesia Sudah Divaksinasi Booster
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Petugas menyuntikan vaksin Covid-19 kepada warga di SD Negeri 25 Utan Kayu Selatan, Matraman, Jakarta, Rabu (23/3/2022). Pemerintah berencana menjadikan vaksin booster Covid-19 sebagai syarat perjalanan mudik pada libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, sebagai pengganti ditiadakannya hasil pemeriksaan Covid-19 untuk syarat perjalanan domestik. 18,15 Juta Orang Indonesia Sudah Divaksinasi Booster

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan melaporkan penduduk Indonesia yang telah menerima vaksin dosis ketiga (penguat) sudah mencapai 18.155.763 jiwa atau mengalami penambahan 84.834 hingga pukul 12.00 WIB, Kamis (24/3).

Dari data yang diterima di Jakarta, penambahan penerima dosis ketiga ini setelah 156.336.412 jiwa mendapat vaksin dosis kedua. Terdapat penambahan 196.896 jiwa yang mendapat vaksin dosis kedua pada Kamis.

Baca Juga

Sementara cakupan vaksin dosis pertama telah mencapai 195.366.825 atau terdapat penambahan harian 137.294 jiwa. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi secara nasional mencapai 208.265.720 jiwa.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan persediaan vaksin Covid-19 di Indonesia masih mencukupi apabila mengalami peningkatan permintaan saat mudik Lebaran 2022. "Cukup untuk suntikan dosis dua maupun booster kalau peningkatan permintaan cukup banyak," ujar Budi.

Ia menyampaikan pada tahun ini vaksinasi dosis penguat menjadi salah satu syarat untuk melakukan perjalanan mudik guna menjaga kesehatan para lansia yang akan dikunjungi pemudik. Ia mengemukakan Indonesia memiliki persediaan vaksin Covid-19 sebanyak 475 juta dosis.

Sementara yang sudah disuntikkan sekitar 395 juta dosis. "Jadi masih ada 80 juta dosis vaksin yang bisa kita pakai untuk suntik booster, termasuk untuk suntik kedua," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement