Selasa 22 Mar 2022 22:14 WIB

Kalahkan Ronaldo, Lukaku Sabet Penghargaan Pemain Terbaik Liga Italia

Lukaku terpilih sebagai pemain terbaik Liga Italia berdasarkan pemungutan suara.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Muhammad Akbar
 Reaksi pemain Chelsea Romelu Lukaku pada pertandingan leg pertama semifinal Piala Carabao Inggris antara Chelsea FC dan Tottenham Hotspur di London, Inggris, Kamis (6/1/2022) dini hari WIB.
Foto: EPA-EFE/ANDY RAIN
Reaksi pemain Chelsea Romelu Lukaku pada pertandingan leg pertama semifinal Piala Carabao Inggris antara Chelsea FC dan Tottenham Hotspur di London, Inggris, Kamis (6/1/2022) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Penyerang Chelsea Romelu Lukaku dinobatkan sebagai pemain terbaik Serie A Liga Italia tahun ini. Itu setelah sang pemain tampil gemilang bersama Inter Milan periode 2020/2021 kemarin.

Lukaku terpilih sebagai pemain terbaik Liga Italia berdasarkan pemungutan suara. Penyerang asal Belgia sukses mengalahkan rival lainnya Cristiano Ronaldo, yang saat itu memperkuat Juventus.

Trofi individu yang didapat penyerang 28 tahun tak terlepas dari kontribusinya di lini gedor i Nerazzurri. Musim lalu, ia mencetak 24 gol dalam 36 penampilan di bawah besutan pelatih Antonio Conte.

Kini Lukaku berbicara tentang perasaan bahagianya setelah mendapat gelar pemain terbaik Italia.

"Klub (Inter) selalu mendukung kami dan begitu pula para penggemar yang ingin saya ucapkan terima kasih," kata Lukaku kepada AIC dilansir Daily Mail, Selasa (22/2).

Bagi Lukaku menyabet gelar tersebut pun mengungguli pemain bintang sekelas Ronaldo merupakan suatu kebanggaan. Pasalnya, pemain Manchester United (MU) tersebut merupakan salah satu dari tiga pemain terbaik dalam sejarah sepak bola dunia.

"Saya sangat senang bisa masuk dalam top XI Serie A musim lalu. Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang memilih saya dan tim yang membantu saya. Itu adalah pencapaian tim pun merupakan suatu kehormatan untuk berada di posisi teratas," sambung Lukaku.

Pesepakbola yang kini memperkuat klub London Chelsea menyebut, bermain di kompetisi Liga Italia selalu menjadi impiannya sejak kecil.

Namun setelah periode manis bersama La Beneamata, Lukaku dan Inter harus berpisah pada musim panas kemarin dengan kembali ke klub lamanya Chelsea.

Sayang bersama Chelsea reputasi Lukaku sebagai penyerang haus gol perlahan sirna. Ketajamannya di mulut gawang lawan seakan hilang dan itu mengapungkan rumor bahwa sang pemain akan meninggalkan Stadion Stamford Bridge musim panas nanti.

Memperkuat the Blues Lukaku hanya mencetak 12 gol dalam 34 penampilan. Ia juga baru memainkan 12 kesempatan untuk menjadi starting line-up utama Chelsea.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement