Jumat 11 Mar 2022 14:57 WIB

Dinas PUPR Depok Pasang Bronjong Kawat di Perumahan Cinere Residence

Petugas menangani longsor di Perumahan Cinere Residence yang terjadi Rabu (9/3/2022).

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Erik Purnama Putra
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok, Citra Indah Yulianty menunjukkan lahan tanah urukan penyebab licinnya Jalan Raya Sawangan.
Foto: Dok Pemkot Depok
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok, Citra Indah Yulianty menunjukkan lahan tanah urukan penyebab licinnya Jalan Raya Sawangan.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok sedang melakukan penanganan longsor di Perumahan Cinere Residence yang terjadi pada Rabu (9/3/2022). Saat in, pekerjaan yang dilakukan petugas berupa pemasangan bronjong kawat.

"Agar longsor tidak meluas, saat ini kami melakukan pemasangan bronjong pada sisi yang longsor di RW 12 Perum Cinere Residence, Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo," ujar Kepala Dinas PUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianty saat ditemui di kantor Dinas PUPR Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (10/3/2022).

Menurut Citra, longsor yang terjadi memiliki panjang panjang empat meter dengan ketinggian 2,5 meter. Petugas sebelumnya juga melakukan pembersihan material longsor.

"Penyebab longsor karena intensitas hujan yang tinggi sehingga struktur tanah dan bebatuan bergerak ke tempat yang lebih rendah. Pekerjaan ini menggunakan anggaran pemeliharaan, tidak ada target. Yang jelas harus sampai selesai," jelasnya.

Citra berpesan kepada seluruh masyarakat untuk waspada terhadap cuaca ekstrem yang kemungkinan terjadi beberapa hari ke depan berdasarkan prediksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Terutama, potensi keretakan tanah yang bisa menimbulkan longsor.

Sehingga bagi warga yang rumahnya berada di tepi sungai atau jurang lebih baik waspada dari ancaman tanah bergerak dan longsor. "Kami meminta warga waspada cuaca ektrem saat ini, terutama potensi banjir dan tanah longsor," ucap Citra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement