REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) batch 2 tahun 2022 merupakan sebuah program magang yang dipercepat dan diakselerasikan dengan pengalaman belajar yang dirancang dengan baik.
Program MSIB ini, bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan, namun tetap diakui sebagai bagian dari perkuliahan.
Program ini diperuntukkan bagi mahasiswa yang ingin melengkapi menambah penguasaan kompetensi spesifik dan praktis yang juga dicari oleh dunia usaha dan industri.
Sebanyak enam mahasiswa dari program studi (prodi) Sistem Informasi dan Ilmu Komputer Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Sukabumi, berhasil lolos seleksi program MSIB batch 2 tahun 2022.
Mahasiswa yang telah lolos yakni Alisha Febriana dan Restu Nur Kamila dari Prodi Sistem Informasi Universitas BSI kampus Sukabumi. Ia lolos seleksi di PT Mari Belajar Indonesia Cerdas.
Untuk mahasiswa yang berhasil lolos di PT Presentologics dari Prodi Sistem Informasi Universitas BSI kampus Sukabumi yakni Wahyu Syamsul A'lam. Sedangkan ada juga dari prodi Ilmu Komputer Universitas BSI kampus Sukabumi ada M Rizal Firmansyah, Mochamad Nahrul Hayawan dan Alfitra Raimahafiz di perusahaan yang sama.
Ketua prodi Sistem Informasi Universitas BSI kampus Sukabumi, Agung Wibowo menyampaikan rasa syukur, karena mahasiswanya dapat mewakili ribuan mahasiswa yang telah mendaftar program MSIB batch 2 tahun 2022 ini. Semoga kedepannya, lebih banyak yang tertarik dan lolos program MSIB ini.
Sedangkan, Denny Pribadi selaku ketua prodi Ilmu Komputer Universitas BSI kampus Sukabumi mengucapkan selamat dan mengapresiasi yang setinggi-tingginya atas capaian yang diperoleh mahasiswa prodi Ilmu Komputer.
“Dengan kerja keras, semangat yang tinggi, tidak ragu mengambil inisiatif untuk mengikuti proses pembelajaran di luar kampus dari program Studi Independen ini,” tutur Denny, Selasa (8/3/2022).
Ia mengatakan, secara akademik, mereka akan mendapatkan pengakuan (rekognisi) 20 SKS. Namun lebih dari itu, program MSIB tentunya akan memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa, sehingga akan semakin mendekatkan kompetensi yang dimiliki dengan profil lulusan.
“Semoga kedepannya, semakin banyak mahasiswa prodi Ilmu Komputer Universitas BSI kampus Sukabumi yang mengambil kesempatan untuk belajar di luar kampus melalui progam-program MBKM lainnya,” ujarnya.
Di sisi lain, koordinator BSI Career Center (BCC) Universitas BSI kampus Sukabumi Erika Mutiara mengatakan, program MSIB ini diikuti oleh PTN dan PTS diseluruh Indonesia dan untuk pelaksanaan MSIB ini, dilakukan selama enam bulan kedepan atau satu semester.
“Semoga program MSIB ini, dapat memperkaya wawasan serta pengalaman belajar mahasiswa di luar kelas, apalagi mahasiswa akan menerima sertifikat kompetensi setelah program Studi Independen berakhir,” ucap Erika.
Lanjutnya, ia mengucapkan selamat pada mahasiswa yang telah lolos. Jangan lupa persiapkan diri sebaik-baiknya dan semoga kesempatan ini bisa menambah ilmu pengetahuan yang tidak di dapat dari kampus, serta menjadi pengalaman berharga sebelum memasuki dunia usaha dan industri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
