Senin 07 Mar 2022 07:50 WIB

Ilmuwan Temukan Spesies Baru Stegosaurus Tertua di Asia

Bashanosaurus primitivus diperkirakan berada di bumi sekitar 168 juta tahun lalu.

Rep: mgrol136/ Red: Dwi Murdaningsih
Stegosaurus
Stegosaurus

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Spesies baru stegosaurus Bashanosaurus primitivus diyakini sebagai  spesies tertua yang pernah ditemukan di Asia. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Vertebrate Paleontology, penelitian peer-review menjelaskan bahwa spesies baru ini merupakan salah satu spesies tertua yang ditemukan di muka bumi.

Dilansir dari UPI (4/3/2022), tulang stegosaurus ditemukan oleh tim dari Biro Eksplorasi dan Pengembangan Sumber Daya Geologi dan Mineral Chongqing di China dan Museum Sejarah Alam London. Tulang yang berhasil ditemukan berupa tulang punggung, bahu, paha, kaki dan tulang rusuk yang ditemukan dengan beberapa pelat baja.

Baca Juga

Dalam artikelnya, ilmuwan menyimpulkan bahwa Bashanosaurus primitivus adalah catatan Stegosauria paling awal di Asia. Fosil ini mewakili salah satu catatan paling awal dari klad ini di mana pun di dunia.

Menurut penelitian, Bashanosaurus primitivus diperkirakan telah berada di bumi sekitar 168 juta tahun yang lalu pada periode Jurasik Tengah. Dari tulang-tulang yang ditemukan terungkap bahwa kepingan berukuran lebih kecil dan kurang berkembang dengan alas pelat baja yang lebih sempit dan lebih tebal dibandingkan dengan semua stegosaurus Jurassic Tengah lainnya yang ditemukan sejauh ini.

"Semua fitur ini adalah petunjuk untuk tempat stegosaurus di pohon keluarga dinosaurus," kata peneliti utama dari penemuan spesies ini adalah Dr. Dai Hui. 

Dia mengatakan Bashanosaurus dapat dibedakan dari stegosaurus Jurassic Tengah lainnya, dan jelas mewakili spesies baru.“Semua fitur ini adalah petunjuk untuk tempat stegosaurus di pohon keluarga dinosaurus,” ucapnya.

Berdasarkan ukuran kaki belakang Bashanosaurus primitivus, ilmuwan memperkirakan panjang totalnya sekitar 2,8 m. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement