Jumat 25 Feb 2022 00:33 WIB

Conte Merasa tak Yakin dengan Masa Depannya di Tottenham

Conte menyampaikan fakta bahwa Tottenham kalah empat pertandingan.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Muhammad Akbar
Reaksi pelatih kepala Tottenham Antonio Conte selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Tottenham Hotspur dan Southampton di Stadion Tottenham Hotspur di London, Rabu, 9 Februari 2022.
Foto: AP/Alastair Grant
Reaksi pelatih kepala Tottenham Antonio Conte selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Tottenham Hotspur dan Southampton di Stadion Tottenham Hotspur di London, Rabu, 9 Februari 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Pelatih Tottenham Hotspur Antonio Conte merasa tak yakin dengan masa depannya bersana Tottenham usai menelan kekalahan 1-0 dari tim zona degradasi Burnley. Kekalahan itu menodai kemenangan 3-2 atas Manchester City

Bagi Tottenham hasil tersebut merupakan kekalahan keempat dalam lima pertandingan terakhir sehingga mereka ada di posisi kedelapan klasemen. Posisi yang sama ketika Conte menggantikan Nuno Espirito Santo awal November lalu.

Conte kecewa timnya kalah. Ia pun enggan mengomentari permainan. Ia hanya menyampaikan fakta bahwa Tottenham kalah empat pertandingan.

“Saya datang ke sini untuk mencoba memperbaiki situasi di Tottenham, tetapi mungkin saat ini saya tidak begitu baik. Bagi saya itu sangat membuat frustrasi karena saya tahu kami bekerja keras dan berusaha untuk mendapatkan yang terbaik dari setiap pemain, tetapi kenyataan inilah yang terjadi," kata Conte dilansir dari Independent, Kamis (24/2).

Sebelum kemenangan atas City, The Lilywhite kalah dari Chelsea, Southampton dan Wolves. Conte menegaskan akan bertanggungjawab atas situasi ini. Ia terbuka atas setiap keputusan yang mungkin diterimanya. Namun yang pasti Conte menegaskan ingin membantu tim sejak pertama kali tiba.

Mantan pelatih Inter Milan tersebut ingin mencoba memperbaiki situasi ini. Disaat bersamaan Conte akan membuat evaluasi bersama klub. Karena Tottenham bisa finis di luar 10 besar jika situasinya tak berubah.

Bagi Burnley kemenangan 3-0 atas Brighton akhir pekan lalu membuktikan keyakinan pelatih Sean Dyche bahwa timnya tidak pernah jauh dari tempat seharusnya. The Clarets hanya memenangma  satu pertandingan Liga Inggris musim ini sebelum akhir pekan. Tetapi dua kemenangan tersebut menyuntikkan harapan terhindar dari degradasi.

“Ini hanya beberapa kemenangan, ini bukan musim yang selesai, tetapi itu benar-benar melapisi kepercayaan pada apa yang kami lakukan,” kata Dyche.

Ia menilai setiap musim selalu sulit. Namun ia melihat ada kemajuan di setiap pertandingan.

“Sekarang ini tentang membangun itu. Kami menang di Brighton yang sangat meyakinkan tetapi bisakah Anda mendukungnya? Saya pikir kami melakukan itu dan saya sangat, sangat senang dengan itu," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement