Rabu 23 Feb 2022 18:43 WIB

Pembangunan Sirkuit Formula E Diharapkan Lebih Cepat dari Target Selesai

Kontraktor optimistis pembangunan sirkuit selesai akhir Maret atau awal April.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Agus raharjo
Ketua Pelaksana Formula E Jakarta 2022 Ahmad Sahroni (kedua kanan) didampingi Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda) Widi Amanasto (kedua kiri) menyampaikan penjelasan di lokasi yang akan dibangun Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Rabu (22/12/2021). JIEC akan memiliki panjang lintasan 2,4 kilometer, lebar 12 meter, 18 tikungan, dengan arah lintasan searah jarum jam, dan memiliki panjang 600 meter untuk trek lurus serta ditargetkan pembangunannya selesai pada April 2022.
Foto: ANTARA/Aprillio Akbar
Ketua Pelaksana Formula E Jakarta 2022 Ahmad Sahroni (kedua kanan) didampingi Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda) Widi Amanasto (kedua kiri) menyampaikan penjelasan di lokasi yang akan dibangun Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Rabu (22/12/2021). JIEC akan memiliki panjang lintasan 2,4 kilometer, lebar 12 meter, 18 tikungan, dengan arah lintasan searah jarum jam, dan memiliki panjang 600 meter untuk trek lurus serta ditargetkan pembangunannya selesai pada April 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Organizing Committee Formula E Jakarta, Ahmad Sahroni, mengeklaim, pembangunan sirkuit Formula E sudah berjalan sebagaimana mestinya. Rencanya, sirkuit akan digunakan pada 4 Juni 2022 mendatang.

Sahroni mengaku, pihaknya telah meminta kontraktor PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama (JKON) untuk menambah pekerja agar pembangunan lokasi balap mobil listrik di Ancol, Jakarta Utara lebih cepat selesai.

Baca Juga

“Dalam kisaran yang ditentukan oleh kontrak kerja sama dengan penyelenggara kontraktor (JKON) 54 hari, mudah-mudahan lebih cepat selesai,” kata Sahroni kepada awak media di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (23/2/2022).

Selama masa pengerjaan, kata dia, dilakukan dengan percepatan waktu skema 7/24. Menurut dia, selama tiga pekan proyek berlangsung, progres kian meningkat dan melebihi ekspektasi dari waktu pembangunannya.

“Jadi teman-teman sekalian jangan samakan sirkuit FE dengan F1, pasti beda, jadi jangan miss informasi,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo, Widi Amanasto, mengatakan, pembangunan Jakarta Eprix pada hari ke-21 ini sudah melebihi target capaian yang seharusnya. Target awal pembangunan sirkuit yang direncanakan Jakpro, sekitar tiga bulan, dari Februari hingga April.

Dalam 24 jam terakhir, kata dia, target pembangunan mencapai 25,4 persen, melampaui delapan persen dari target seharusnya, sekitar 17,57 persen. “Kita sudah melampaui (target) dan semoga melampaui deviasi positif. Pekerjaan pakai tiga shift, hujan juga tetep kerja. Jumlah pekerja sekitar 300-400 orang dan terus ditingkatkan,” kata Widi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement